- VIVA/Eduward Ambarita
VIVA – Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) saat ini masih diisi tiga partai politik yaitu Golkar, PAN, dan PPP. KIB ini terus diisukan jumlah anggotanya akan bertambah menuju Pilpres 2024.
Ketua DPP PAN Bima Arya mengatakan ada parpol lain yang dilirik KIB untuk masuk masuk ke koalisi,
"Saya melihat ada kebutuhan dari KIB untuk memperkuat dengan berkomunikasi dengan partai lain. Ada partai yang dilirik untuk bergabung dengan KIB. Dan, masih 50:50 akan bergabung atau tidak," kata Bima saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Selasa 28 Juni 2022.
Meski demikian, Bima belum mau membocorkan identitas parpol yang dimaksud.
"Saya tidak bisa sebutkan partainya. Tapi ada partai yang dilirik untuk bergabung dengan KIB," ujarnya.
Airlangga Hartarto, Suharso Monoarfa, dan Zulkifli Hasan (kanan) saat bertemu di Jakarta
- Istimewa.
Sementara itu, dalam usungan capres oleh KIB akan memprioritaskan penjajakan tokoh dalam internal koalisi.
"KIB sedang istikharah sekarang untuk mengidentifikasi siapa, terutama dari internal KIB dulu ya, yang pantas untuk dicapreskan dan dicawapreskan," ujar Wakil Ketua Umum DPP PPP tersebut.
Meski demikian, Arsul mengatakan KIB tak terburu buru menentukan sosok akan diusung untuk jadi capres. Sebelum ke taraf itu, KIB ingin menyatukan visi dan misi agar arah koalisi ini melanjutkan program-program pemerintahan Jokowi.
"Kami juga tidak ingin kemudian, katakanlah, ada keterputusan, karena kalau ada keterputusan maka semua alokasi anggaran yang pernah diberikan menjadi kemungkinan akan tersia-siakan," ujarnya.
