Waketum Garuda: Pernyataan Kapolri Kecewakan Para Pencari Popularitas

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo RDP dengan Komisi III
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik - Kapolri Listyo Sigit Prabowo sebut motif Irjen Fery Sambo menghabisi nyawa Novriansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J karena laporan istrinya yang dianggap mencederai harkat dan martabat keluarga. Penjelasan Kapolri itu disampaikan dalam rapat dengan Komisi III DPR pada Rabu, 23 Agustus 2022.

Kim Soo Hyun dan Ahn Yu Jin Dapat 'Popularity Award' di Baeksang Arts Award 2024

Terkait itu, Wakil Ketua Umum DPP Partai Garuda Teddy Gusnaidi mengatakan dengan pernyataan itu menunjukkan Kapolri ingin tak mau digoreng sana sini. Teddy mengatakan demikian karena saat ini banyak orang yang cari popularitas dalam kasus tewasnya Brigadir J.

Dia menyoroti dengan omongan banyak orang yang cari popularitas memunculkan opini yang jadi spekulasi liar.

KPU Bantah Gelembungkan Suara Sejumlah Partai di Intan Jaya Papua

"Akhirnya bermunculan cerita-cerita dan bumbu-bumbu lainnya yang membuat masyarakat saling beradu argumen karena masing-masing mempercayai bumbu yang berbeda," kata Teddy, dalam keterangannya, Kamis, 25 Agustus 2022. 

Wakil Ketua Umum DPP Partai Garuda Teddy Gusnaidi.

Photo :
  • Istimewa
Survei Aksara: Persoalan Pengangguran Jadi Masalah Serius Kota Pekanbaru

Teddy menangkap Kapolri ingin menghentikan narasi-narasi yang terus dikembangkan karena akan buat kegaduhan. Menurut dia, kegaduhan itu malah menghilangkan esensi kasus ini. 

Pun, dia menambahkan dengan sikap Kapolri juga tentu meluruskan mekanisme hukum di negara ini. "Bahwa yang menentukan nanti adalah pengadilan bukan pengamat," tutur Teddy.

Lebih lanjut, ia menyebut omongan Kapolri dalam rapat dengan Komisi III DOR juga membuat kecewa pihak yang mencari popularitas. Dia menyinggung kasus kematian Brigadir J sudah seperti drama yang dibuat panas oleh pencari popularitas.

"Pernyataan Kapolri ini membuat kecewa para pencari popularitas. Namun, sangat membantu masyarakat yang sudah jenuh dengan drama yang dibuat oleh para pencari popularitas," ujarnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo RDP dengan Komisi III

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sebelumnya, dalam rapat dengan Komisi III DPR, Kapolri menyampaikan motif Sambo menghabisi nyawa ajudannya, Brigadir J. Eks Kadiv Propam Polri itu diduga marah karena mendengar laporan dari istrinya inisial PC lantaran perbuatan Brigadir j yang telah mencederai harkat dan martabat keluarga. 

Namun, untuk secara detail, Kapolri belum bisa membeberkan karena nanti akan diungkap di pengadilan. Apalagi, penyidik juga akan memeriksa keterangan istri Sambo, PC.

“Motif dipicu adanya laporan Ibu PC, tentang masalah kesusilaan di Magelang. Entah pelecehan atau perselingkuhan kami lagi dalami,” kata Listyo saat rapat dengan Komisi III di Gedung DPR RI, Rabu, 24 Agustus 2022.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya