Viral Video Jokowi Ngeluh Istana Sering Dituduh Pasca Prahara Anies-Demokrat

Presiden Jokowi di Halim Perdana Kusuma jelang keberangkatan ke Luar Negeri
Sumber :
  • Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden

Jakarta – Potongan video pidato Presiden RI Jokowi yang mengeluhkan sering dikambinghitamkan dalam proses politik menjelang Pemilu 2024, kembali viral di media sosial. Video Jokowi itu viral yang salah satunya di platform media sosial TikTok,

PDIP Akui Terus Jalin Komunikasi dengan Parpol Lain untuk Pilgub Jakarta 2024

Akun TikTok @floristkebersamaan membagikan video tersebut. Potongan video tersebut dibagikan lagi oleh lebih dari 2 ribu akun. 

Potongan video yang aslinya adalah pidato Jokowi saat HUT Partai Hanura di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu, 21 Desember 2022. Dalam potongan video itu dituliskan keterangan “akhirnya prediksi pak Jokowi terjadi juga”

Jokowi Pede Bendungan Ameroro Mampu Atasi Banjir dan Krisis Air di Konawe

Banyak netizen yang mengaitkan unggahan potongan pidato ini dengan prahara di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan. Dalam dinamikanya Partai Demokrat keluar karena merasa dikhianati Anies Baswedan. Tidak sedikit pula yang mendukung Jokowi tetap semangat menjalani amanahnya. 

Pak Jokowi emang luar biasa, bisa baca prediksi,” komen salah seorang netizen, seperti dilihat VIVA, Minggu, 3 September 2023. 

Massa Gelar Aksi di Mabes Polri, Dukung Kapolri Berantas Premanisme di Muratara

Baca Juga: AHY Gagal Jadi Cawapres Anies, Andi Arief: Dia Menerima Ikhlas & Sangat Matang Menyikapinya

Pada saat berpidato di HUT Partai Hanura, akhir Desember 2022 lalu, Jokowi memang sempat mengeluh selalu menjadi kambing hitam pada proses politik, termasuk tahapan menuju Pemilu 2024. 

Jokowi mengatakan kerap disalahkan karena sejumlah partai tidak lolos sebagai peserta pemilu. Dia menduga akan menjadi sasaran jika ada koalisi yang bubar sebelum pilpres.

"Yang saya takutkan nanti kalau ada yang gagal koalisi. Gagal koalisi yang dituduh Istana lagi. Oh, Istana ini Istana. Padahal kita enggak ngerti koalisi kan antar partai, yang ketemu kan antar ketua partai," kata Jokowi.

Presiden Jokowi menegaskan, tidak semudah itu mengintervensi proses politik menjelang pemilu. Ditekankannya, setiap partai politik memiliki kedaulatan masing-masing.

Jokowi berharap semua pihak tidak saling tuduh jika ada gangguan dalam proses politik. Namun, ia mengklaim tak heran jika menjadi sasaran tuduhan kembali di masa mendatang.

"Tapi yang paling enak memang mengambinghitamkan, menuduh Presiden, Istana, Jokowi. Paling enak itu. Paling mudah dan paling enak,” sindir Jokowi. 

Eks Wali Kota Solo itu juga menyinggung kemungkinan nanti ada tokoh yang ingin sekali dapat kendaraan tiket ke Pilpres 2024 tapi ternyata tak bisa. Lalu, pihak yang disalahkan adalah dirinya dan Istana.

“Tuduh lagi, presiden ikut-ikutan. Istana ikut-ikutan. Kekuatan besar ikut-ikutan. Lah, urusannya apa istana,” ujar Jokowi. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya