Ganjar Beri Sapaan Khusus kepada Sandiaga saat Deklarasi Mahfud MD Jadi Cawapres
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta - Bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo memberi sambutan khusus kepada Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP Sandiaga Uno setelah keduanya tak berjodoh menjadi pasangan capres dan cawapres.
Hal tersebut disampaikan Ganjar saat memberi pidato sambutan sesudah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri resmi mengumumkan Mahfud MD sebagai cawapresnya.
Mulanya, Ganjar Pranowo menyapa pada ketua umum partai pendukungnya yang turut hadir dalam pengumuman cawapres itu. Ia mengaku siap untuk berkontestasi pada Pemilu Presiden 2024 dengan memikul amanah yang dipercayakan kepadanya.
Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno
- VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
"Ada amanah yang tidak ringan untuk kita lakukan, karena lengkap seluruh pimpinan partai pengusung hadir. Yang terhormat Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri dan seluruh jajaran DPP komplet: Mbak Puan, Mas Nanan, Pak Sekjen," katanya.
Kemudian, Ganjar menyambut petinggi Ketum PPP Mardiono dan Sekjen PPP Arwani Thomafi dan dia menyambut khusus Sandiaga sebagai salah satu pejabat teras PPP.
"Tentu saja tetangga sebelah, Ketua PPP Pak Mardiono, terima kasih sudah hadir, beserta jajarannya, Pak Sekjen, semuanya. Tapi saya harus menyambut secara khusus, Mas Sandiaga Uno. Terima kasih sudah hadir," katanya.
Dalam kesempatan itu pula, Ganjar bakal bergerak cepat usai resmi duet dengan Mahfud MD. Ganjar bertekad untuk memajukan kehidupan rakyat Indonesia. Dia ingin Indonesia unggul dengan kehidupan yang sejahtera dan bermartabat.
Megawati Soekarnoputri, Pengumuman cawapres Ganjar Pranowo
- VIVA/M Ali Wafa
"Ini bukan tentang Ganjar, bukan pula tentang seorang Mahfud, bukan pula tentang kekuasaan, bukan sama sekali; ini tentang seluruh rakyat Indonesia," sambungnya.
Megawati mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo pada Rabu, 18 Oktober 2023. Keputusan Megawati ini diumumkan tak lama setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menerbitkan putusan soal batas usia capres-cawapres.
"Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, maka calon wakil presiden yang dipilih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan mendampingi Bapak Ganjar pranowo adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD" kata Megawati di kantor pusat PDIP, Jakarta, Rabu, 18 Oktober 2023.
