Prabowo Subianto Punya Citra Gemoy, Ganjar Pranowo: Itu Strategi Beliau

Capres Ganjar Pranowo berdiskusi dengan Gen Z dan Milenial di Jayapura
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi soal calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang punya citra gemoy. Istilah gemoy untuk Prabowo itu mencuat jelang Pilpres 2024.

Pesawat Kelima Super Hercules C-130J TNI AU Pesanan Menhan Prabowo Tiba di Indonesia

"Itu strateginya beliau," kata Ganjar Pranowo ditanya awak media usai bertemu dengan mantan Wakil Presiden Boediono di, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 24 November 2023.

Ganjar mengatakan setiap pasangan capres-cawapres memiliki hak untuk membuat strategi dalam memenangkan Pilpres 2024. Sehingga, menurut dia, itu juga berlaku untuk pasangan Prabowo-Gibran. "Strategi kan semua boleh membuat strategi," kata Ganjar.

PDIP Bakal Pantau Gaya Kepemimpinan Prabowo

Pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Photo :
  • istimewa

Lagipula, lanjut Ganjar, pihaknya juga punya cara untuk memenangkan Pilpres 2024. Ia mengaku bersama Mahfud Md, siap bertarung dalam gagasan dan program. 

Dari Qatar, Prabowo Subianto Langsung ke Sumatera Barat Cek Korban Banjir Lahar

Sebelumnya, Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Guntur Romli menganggap citra gemoy pada capres Prabowo Subianto untuk menutupi kelemahan dan mobilitasnya yang terbatas. 

Menepis omongan Guntur, Jubir TKN Prabowo-Gibran, Fahri Hamzah, justru mengatakan latar belakang Prabowo di militer menunjukan kemampuan bertahan hidupnya di atas rata-rata.

"Prabowo itu adalah mantan komandan pasukan khususnya yang punya kemampuan bertahan hidup yang jauh di atas rata-rata," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) Gelora ini, Kamis kemarin.

Prabowo-Gibran merupakan pasangan capres cawapres nomor urut 2 yang diusung Koalisi Indonesia Maju dengan terdiri Partai Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, Gelora, Garuda, PSI, PBB, dan Prima.

Lalu, duet Ganjar-Mahfud MD yang merupakan paslon nomor urut 2 diusung poros PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo. Kemudian, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) sebagai paslon nomor urut 1 yang diusung koalisi Nasdem, PKB, dan PKS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya