Jawaban Ganjar Pranowo Ditanya Prabowo Apakah Mengakui Prestasi Pemerintahan Jokowi

Debat Capres-Cawapres Pertama
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Di tengah pertanyaan-pertanyaan tajam di debat perdana capres, Prabowo Subianto justru memberikan pertanyaan yang biasa saja saat berkesempatan untuk bertanya ke capres lain yakni Ganjar Pranowo. Prabowo bertanya soal strategi Ganjar mengatasi pengangguran terutama lulusan sekolah hingga sarjana karena tidak tertampung oleh lapangan pekerjaan.

Nasib Jokowi di PDIP, Kaesang Pangarep Tidak Ingin Ikut Campur: Itu Urusan Partai Lain

Mendapat pertanyaan dari Prabowo itu, Ganjar mengatakan akan membuka ruang investasi yang besar. Dengan memberi kepastian hukum dan transparansi serta akuntabel. Pelayanan juga harus mudah murah dan cepat. Jika tidak maka investor akan lari dan tidak ingin datang lagi.

Ganjar juga menjawab kalau fasilitas bisa diberikan ke investor. Seperti adanya kawasan khusus, atau yang sekarang dikenal Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK, yang juga banyak dibuat oleh pemerintahan Presiden Jokowi. Lalu kemudahan perizinan hingga peningkatan kualitas SDM seperti sekolah vokasi.

PKB dan Nasdem Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran, Kaesang Bilang Begini

"Saya senang mendengar jawaban itu, berarti bapak bisa mengakui prestasi pemerintah Jokowi dalam mengembangkan, mendorong hilirisasi, menciptakan lapangan pekerja, mengundang investor-investor ke Jawa Tengah menciptakan pertumbuhan ekonomi yang bermutu dan berkelanjutan," tanya Prabowo. Ganjar adalah eks Gubernur Jawa Tengah selama 2 periode.

Peran pemerintah pusat dibawah Presiden Joko Widodo, diakuinya. Ganjar mengaku memiliki pemikiran yang sama dengan Presiden Jokowi karena ingin menyambut Indonesia emas 2045 untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju.

Prabowo Tetap Dikawal Satgas Pengamanan Capres Polri hingga H-30 Pelantikan

"Pak Prabowo terima kasih ketika kami merancang kawasan-kawasan industri dan bagaimana percepatan itu kita lakukan, kami duduk dengan para menteri, bahkan kami duduk dengan Presiden, kami punya pikiran yang sama dalam merancang ini karena kita ingin menjemput 2045 sebagai negara maju," kata Ganjar.

Ganjar menambahkan, bahwa ketika dirinya memimpin Jawa Tengah 2 periode juga menyelesaikan proyek-proyek strategis nasional. Hal itu, kata Ganjar, sebagai salah satu upaya untuk menyongsong Indonesia emas 2045.

"Negara unggul, itu yang harus kita ciptakan maka ketika kemudian soal setuju tidak setuju kami hampir 10 tahun bahkan proyek-proyek strategis nasional yang ada di Jawa Tengah saya bereskan pak, karena itu bentuk tanggung jawab kami sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dan kami tahu posisi itu agar kita berada dalam satu barisan menjemput keunggulan Indonesia di 2045," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya