Gerakan Asal Bukan 'S'

Yudhoyono Dinilai Wajar Tegur Bawahan

VIVAnews – Anggota Fraksi Golongan Karya Dewan Perwakilan Rakyat, Yuddy Chrisnandi, mengatakan pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang ABS (Asal Bukan Susilo) di pemilihan umum tentu memiliki bukti kuat.

Stres Nonton Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan, Penyakit Rachel Vennya Sampai Kambuh

“Yudhoyono pasti punya sumber informasi dengan meragukan loyalitas oknum oknum perwira tinggi,” kata Yuddy di sela-sela sidang paripurna Parlemen, Senayan, Selasa 3 Pebruari 2009.

Pernyataan Kepala Negara itu bertujuan untuk mempertanyakan  netralitas posisi Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Republik Indonesia di pemilihan umum. Kemudian itu menjadi polemik.

Daftar Harga Pangan 30 April 2024: Cabai Merah, Daging Sapi hingga Gula Naik Lagi

Menurut Yuddy, bila masalah itu dibiarkan, dapat mengganggu pencalonan Yudhoyono ke pemilihan presiden 2009.

Yuddy mengatakan, wajar bila Yudhoyono sebagai panglima tertinggi menegur bawahan di forum terbuka.

PDIP Klaim 5 Ribu Suaranya Direbut PAN di Dapil Jawa Barat IV

Menurut Yuddy, itu tidak akan menimbulkan perpecahan di tubuh tentara dan  polisi. “Warning agar tentara dan polisi tidak berpihak memang diperlukan,” kata dia.

Kuasa hukum pemohon dari PPP di sidang gugatan PHPU di MK

PPP Sebut 36 Ribu Suaranya Pindah ke Partai Garuda di Dapil Jawa Barat

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berupaya memulihkan perolehan suara yang diduga berpindah ke Partai Garuda dalam Pemilu 2024.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024