Sumber :
- ANTARA/Agung Rajasa
VIVAnews
- Direktur Komunikasi Lembaga Survei Indonesia Burhanuddin Muhtadi melihat penetapan tersangka atas Presiden Partai Keadilan Sejahtera akan sangat merusak partai berasas Islam ini. Burhan melihat elektabilitas partai yang kini keempat terbesar di Dewan Perwakilan Rakyat itu akan merosot.
"Sisi pertama, citra PKS di mata pemilih hancur lebur," kata Burhan saat diwawancara VIVAnews melalui telepon, Kamis 31 Januari 2013.
Selama ini, kata Burhan, jualan PKS ke pemilih adalah citra partai yang bersih. Kader-kader PKS pun relatif bersih.
"Tapi ternyata, begitu sekali kena, langsung pucuk pimpinan partainya," kata penulis buku "Dilema PKS: Suara dan Syariah" itu.
Sisi kedua dari kasus suap impor daging ini adalah demoralisasi besar-besaran kader PKS. Demoralisasi ini bisa muncul dalam efek berantai.
Baca Juga :
Kisah Nyata di Balik Rumah Bagus Pasukan Tengkorak dan Hadiah 5 Miliar dari Jenderal TNI Maruli
Semalam, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dijemput Komisi Pemberantasan Korupsi dari kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang. Penjemputan itu beberapa jam setelah KPK menetapkan seorang politikus berinisial LHI sebagai tersangka suap impor daging sapi yang sehari sebelumnya KPK telah menangkap tangan beberapa orang. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Semalam, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dijemput Komisi Pemberantasan Korupsi dari kantor DPP PKS di Jalan TB Simatupang. Penjemputan itu beberapa jam setelah KPK menetapkan seorang politikus berinisial LHI sebagai tersangka suap impor daging sapi yang sehari sebelumnya KPK telah menangkap tangan beberapa orang. (sj)