Demokrat: Tuduhan Nepotisme dari 'Barisan Sakit Hati'

Nazaruddin saat sidang vonisnya di Tipikor
Sumber :
  • ANTARA
VIVAnews -
Sambut World Water Forum Ke-10 di Bali, Warga Gelar Upacara Segara Kerthi
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Suaidi Marasabessy membantah ada tawar-menawar partainya dengan Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Demokrat. Suaidi menegaskan, tuduhan nepotisme itu datang dari 'barisan sakit hati'.

Ada Misteri Tak Terpecahkan di Markas Badan Intelijen

Tuduhan 'nepotisme' itu terlontar dari , loyalis Anas Urbaningrum yang kini pindah ke Partai Hanura. Carrel yang juga membela Anas Urbaningrum di kasus korupsi Hambalang itu menyebut, nepotisme keluarga Nazaruddin merupakan hasil
Polisi Beberkan Pemicu Utama Bullying Siswi SMP di Bojonggede
bargaining atau tawar menawar.


"Carrel itu semula bakal caleg Demokrat di cadangan nomor satu. Saya sudah suruh dia (Carrel) bersabar. Tapi, dia malah pindah ke partai lain," tegas Suaidi saat dihubungi VIVAnews.

Dia mengaku tak heran dan tak ambil pusing kalau kemudian Carrel menuding macam-macam mengenai Partai Demokrat. "Iya, dia ini semacam barisan sakit hati," kata dia.

Dua keluarga Nazaruddin, imbuhnya, memang ada di nomor urut 1 di daerah pemilihan masing-masing. Yang pertama, kata dia, Muhammad Nazir di dapil Riau. "Tidak ada bargaining. Kalau Nazir memang anggota DPR saat ini," jelasnya.

Sementara anggota keluarga Nazaruddin yang kedua, Suaidi mengaku tidak hafal. Penelusuran VIVAnews, satu lagi kerabat Nazaruddin itu adalah Anggota DPRD Kabupaten Jember ini adalah sepupu dari terpidana korupsi Wisma Atlet itu. Ayub akan ditempatkan di Jawa Timur.

"Namun, yang pasti semua caleg sudah melalui tahapan. Mulai dari penilaian, seleksi hasil survei, pembobotan, dan akhirnya diputuskan di Majelis Tinggi Partai Demokrat."
(umi)
Emas Antam.

Harga Emas Hari Ini 18 Mei 2024: Emas Antam Naik Jadi Rp 1.350.000 Per Gram

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini tercatat dibanderol seharga Rp 1.350.000 per gram.

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2024