Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga hari ini belum mengambil keputusan soal calon Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI setelah wafatnya Taufiq Kiemas. Namun partai berlambang kepala banteng itu yakin sebelum 8 Juli nanti nama pengganti Taufiq akan segera diputuskan.
Demikian ungkap Wakil Sekertaris Jenderal DPP PDIP, Achmad Basarah, kepada sejumlah awak media usai mengikuti rapat pleno, di kantor DPP PDIP Jakarta Selatan, Kamis 20 Juni 2013.
Lebih lanjut, Achmad Basarah menjelaskan, rapat pleno yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri itu membahas dua hal.
Pertama, penyampaian surat pimpimpan MPR kepada Fraksi PDIP perihal pergantian jabatan Ketua MPR RI dan menyerahkan sepenuhnya keputusan itu pada Ketua Umum (Megawati).
“Dalam surat itu tertulis mekanisme pergantian kekosongan sesuai dengan tata tertib MPR RI tahun 2009-2014. Dan selanjutnya, kami DPP partai menyerahkan sepenuhnya pada bu Mega, selaku ketua umum partai,” jelas Achmad.
Dia menambahkan, sejauh ini belum diketahui siapa yang akan dipilih Megawati. "Kami belum tahu siapa saja calonnya,” kata Achmad. (ren)
Baca Juga :
Lepas Kloter Pertama Jemaah Haji Asal DKI Jakarta, Pemprov Pastikan Beri Layanan Terbaik
Baca Juga :
Dibongkar Tengku Dewi, Andrew Andika Ternyata Selingkuh Sejak Pertama Menikah: Dia Selalu Nyari
Pertama, penyampaian surat pimpimpan MPR kepada Fraksi PDIP perihal pergantian jabatan Ketua MPR RI dan menyerahkan sepenuhnya keputusan itu pada Ketua Umum (Megawati).
“Dalam surat itu tertulis mekanisme pergantian kekosongan sesuai dengan tata tertib MPR RI tahun 2009-2014. Dan selanjutnya, kami DPP partai menyerahkan sepenuhnya pada bu Mega, selaku ketua umum partai,” jelas Achmad.
Dia menambahkan, sejauh ini belum diketahui siapa yang akan dipilih Megawati. "Kami belum tahu siapa saja calonnya,” kata Achmad. (ren)
Tidak Dikasih Jalan, Sopir Bus di Medan Marah Ketika Lawan Arah
Baru-baru ini, video yang beredar di media sosial seorang sopir bus nekat lawan arah untuk menghindari kemacetan panjang berakhir marah-marah terhadap pengguna jalan lain
VIVA.co.id
12 Mei 2024
Baca Juga :