Kongres Demokrat, Pasek Mengaku Sebagai Kuda Hitam

VIVA.co.id - Politisi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika tetap akan maju memperebutkan kursi orang nomor satu di partai berlambang bintang mercy tersebut. Meski dia mengakui kansnya kecil karena harus bersaing dengan SBY.

"Tetap maju. Esensi demokrasi adalah kalau ada ruang untuk kompetisi. Masa mau juara dan piala tapi tidak mau ada pertandingan," kata Pasek di Gedung DPR, Jakarta, Selasa 21 April 2015.

Menurut dia, persiapan Kongres yang akan digelar di Surabaya sudah semakin matang. Panitia tidak perlu membuat manuver politik dan menghambat kader yang ingin ikut berkompetisi menjadi ketua umum.

"Klaim seperti itu menjadi aneh, jauh dari kesan demokratis. Malah seperti paranoid demokrasi," ujarnya.

Ia mengakui SBY sebagai kandidat terkuat. Sedangkan kader lain seperti Marzuki Alie adalah calon kuat. "Kalau saya hanya calon kuda hitam dan hadir untuk menambah kegembiraan dan kemeriahan demokrasi di internal partai," katanya.

Anggota Dewan Pimpinan Daerah (DPD) asal Bali ini mengakui persaingan akan sulit untuk melawan SBY dalam Kongres di Surabaya nanti. Terutama dengan manuver politik yang dilakukan kubu SBY.

Demokrat Beberkan Alasan Pilih Koalisi Prabowo Ketimbang Jokowi

"Bagi kami koalisi ingin yang setara, sederajat.

VIVA.co.id

9 Juli 2018