- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang juga politikus teras Golkar mengapresiasi makin majunya persiapan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar menyiapkan musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Upaya tersebut, kata dia, sebagai bentuk realisasi adanya niat rekonsiliasi di tubuh partai.
"Dan lebih memantapkan rekonsiliasi dalam kerangka mengaktifkan secara langsung Golkar versi DPP Riau," kata JK di kantornya, Jakarta, Kamis 4 Februari 2016.
Hal tersebut disampaikannya menyusul rapat perdana DPP Golkar membahas munaslub hari ini.
Namun, JK belum bersedia menyebutkan para kader yang menurut dia layak digadang menjadi calon ketua umum Golkar. Dia hanya berharap DPP segera membentuk kepanitiaan untuk mematangkan persiapan munaslub mendatang tersebut.
Tak hanya itu, JK juga mengomentari pernyataan Ketua Dewan Pertimbangan Partai, Akbar Tandjung yang merasa tidak dilibatkan dalam penyelesaian konflik Golkar. Menurut dia, dalam beberapa kesempatan Akbar hadir.
"Cuma ini kan hanya pertemuan terbatas sekali. Tapi, waktu pertemuan saat itu (Dharmawangsa) kan Anda lihat sendiri hadir kan," kata JK.
Setelah keputusan menteri hukum dan HAM tentang kepemimpinan Golkar, dalam enam bulan ini maka kepengurusan Golkar yang sah adalah Munas Riau pimpinan Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Sekjen Idrus Marham. DPP hasil Munas Riau pula lah yang sedang menyiapkan munaslub saat ini.
Dukung Pemerintah, Wiranto Minta Golkar Tak Membeo
"Dukungan itu, kalau benar ya didukung, kalau salah ya diingatkan."
