Andi Jadi Tim Lima, Munas Golkar Tak Terusik

VIVAnews - Ketua Panitia Musyawarah Nasional VIII Partai Golkar Andi Matalatta mengatakan tugas yang juga diembannya sebagai anggota tim perumus Pimpinan Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi tidak mengganggu pelaksanaan Munas. Ini karena pelaksanaan Munas Partai Golkar tidak hanya dipersiapkan oleh Andi Matalatta sebagai Ketua Panitia Munas.

"Munas terganggu? Tidak juga," katanya. "Tinggal bagi waktu saja. Tim 5 juga harus selesai sebelum tanggal 1 Oktober," kata Andi saat dihubungi Kamis sore, 24 September 2009.

Andi juga mengatakan Munas Partai Golkar juga dipersiapkan oleh panitia lain, seperti Organizing Committee (OC) dan Steering Committee (SC). "Untuk pelaksanaan kan ada OC juga. Untuk materi kan ada SC juga," ujar Andi yang juga Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. Ketua OC Munas Partai Golkar adalah Fathomi Asaari, sedangkan Ketua SC adalah Samsul Muarif.

Materi Munas sendiri saat ini masih dalam proses pembahasan. "Besok akan dilaporkan ke DPP," kata Andi.

Andi sendiri berharap pembahasan materi Munas dilakukan secara cepat. "Makin cepat makin bagus," tuturnya.

Sedangkan Rully Chairul Azwar, Sekretaris Ketua Panitia Munas, meyakinkan kalau tugas Andi sebagai Tim Lima tidak mengganggu pelaksanaan Munas. "Tugasnya kan koordinasi dengan SC dan OC supaya tetap berjalan. Kalau ada hal krusial baru perlu diselesaikan," kata Rully.

Munas Golkar dijadwalkan 4-7 Oktober 2009 di Pekanbaru, Riau. Salah agenda dalam Munas ini adalah memilih Ketua Umum menggantikan Jusuf Kalla yang tidak bersedia lagi maju.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan

Zulhas Tak Persoalkan Jumlah Jatah Menteri untuk PAN di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan siapapun kader PAN yang nantinya ditunjuk sebagai menteri oleh Prabowo maka harus siap bekerja untuk kepentingan bangsa Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024