LPS Gelontorkan Dana Bantuan Pemulihan Ekonomi Korban Banjir Kalsel

Karyawan membersihkan logo baru Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) di Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Audy Alwi

VIVA – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengumumkan penyerahan dana bantuan untuk mendukung pemulihan masyarakat yang terdampak banjir di Kabupaten Sungai Hulu Tengah, Kalimantan Selatan.

Kepala Divisi Perhitungan dan Verifikasi Premi Group Penanganan Premi Penjaminan LPS, Budi Joyo Santoso mengatakan dana yang berhasil disalurkan mencapai Rp100 juta.

Mewakili pimpinan dan pegawai LPS, Budi berharapan gelontoran dana ini bisa kembali menggeliatkan aktivitas masyarakat Kabupaten Sungai Hulu Tengah yang terdampak banjir.

"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi warga Sungai Hulu Tengah dan infrastruktur sarana dan prasarana dapat di perbaiki dan masyarakat dapat kembali beraktivitas," kata dia dikutip dari keterangannya, Selasa, 16 Februari 2021.

Baca juga: Akui Terima Uang Djoko Tjandra, Brigjen Prasetijo Minta Maaf ke Polri

Menerima bantuan tersebut, Camat Batu Banawa Jamhari dan beberapa Kepala Desa mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat di wilayah terdampak bajir tersebut memang sangat membutuhkan bantuan. 

“Kami sangat berterima kasih untuk LPS atas perhatian dan bantuannya. Bantuan LPS kepada masyarakat Sungai Hulu Tengah, khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Batu Banawa yang terdampak bencana banjir sangat dibutuhkan” ucap Jamhari.

Selain paket sembako, LPS juga meyalurkan bantuan berupa makanan siap saji, perlengkapan bayi, air mineral, obat-obatan, terpal dan selimut kepada masyarakat yang menjadi korban Banjir.

OJK Cabut Izin Usaha BPR Bank Jepara Artha

Tim Reaksi Cepat Pusat Teknologi Pengembangan Sumber Daya Wilayah Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) memperkirakan dampak kerugian akibat banjir yang melanda Kalimantan Selatan sekitar Rp1,34 triliun. 

Berdasarkan estimasi BPPT, nilai kerugian di sektor pendidikan sekitar Rp30,44 miliar, sektor kesehatan dan perlindungan sosial sekitar Rp27,60 miliar, sektor infrastruktur sekitar Rp424,12 miliar, sektor perikanan sekitar Rp46,53 miliar, sektor produktivitas masyarakat sekitar Rp604,56 miliar, dan sektor pertanian sekitar Rp216,26 miliar.

Viral Aksi Sopir Truk Bantuan Gaza Terobos Akses yang Diblokir Pemukim Israel

Data yang digunakan dalam memperhitungkan estimasi kerugian akibat banjir di Kalimantan Selatan antara lain data luas area yang tergenang berdasarkan citra spasial, data penggunaan lahan berdasarkan peta Rupa Bumi Indonesia (RBI), data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), data umur padi dari Kerangka Sample Area (KSA) Badan Pusat Statistik, serta data-data yang tertuang dalam peraturan daerah.

Potret udara sejumlah alat berat membersihkan dan mengerjakan jalan nasional yang rusak parah akibat diterjang luapan air Sungai Batang Anai di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat.

Bupati Tanah Datar Tegaskan Tak Pernah Terbitkan Izin Bangunan di Sepanjang Sungai Anai

Bupati Tanah Datar tidak pernah menerbitkan IMB kepada pihak-pihak mendirikan bangunan di sepanjang bantaran Sungai Batang Anai yang masuk dalam kawasan hutan lindung.

img_title
VIVA.co.id
23 Mei 2024