- GoTo
VIVA – Kolaborasi bisnis Gojek dan Tokopedia melalui pembentukan Grup GoTo, diharapkan mempermudah pengadopsian teknologi digital oleh para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM.
Co-founder UKM Indonesia, Dewi Meisari Haryanti juga meyakini, kombinasi bisnis GoTo juga akan mempercepat UMKM di Indonesia untuk segera naik kelas.
"Kehadiran GoTo harus bisa menyederhanakan proses pengadopsian teknologi bagi UMKM. Apalagi kolaborasi dua startup ini akan membentuk super ekosistem bisnis digital yang menaungi jutaan UMKM," kata Dewi dalam keterangan tertulisnya, Selasa 18 Mei 2021.
Baca juga: Pendapatan BUMI pada 2020 Turun 21 Persen, Ini Penjelasannya
Menurutnya, integrasi kedua raksasa ini memungkinkan pelaku usaha kecil untuk lebih mudah memahami transaksi secara digital. Dengan fitur yang lebih lengkap dan tersedia dalam satu ekosistem, tentunya teknologi GoTo juga akan semakin inklusif.
"Semoga ke depan akan lebih banyak UMKM produsen yang bisa menjadi seller di marketplace GoTo, yang punya eksposur besar dan bukan hanya pedagang saja. Itu yang paling utama," ujarnya.
Selain itu, Dewi berharap bahwa manfaat lain dari kolaborasi Gojek-Tokopedia itu akan dapat menghadirkan efisiensi dalam hal edukasi pasar. Sehingga para merchant/seller bisa meningkatkan skala usahanya.
Karenanya, lanjut Dewi, GoTo perlu mengalokasikan sumber daya yang besar untuk pemberdayaan merchant atau seller yang aktif, dan memberikan pendampingan yang dibutuhkan untuk mereka agar bisa naik kelas.
"Misalnya dari sebelumya level mikro menjadi usaha kecil dan seterusnya," kata Dewi.
Bersatunya dua raksasa besar yang merupakan perusahaan yang memiliki DNA untuk pemberdayaan UMKM ini, diharapkan benar-benar bisa membantu keduanya untuk mengkonsolidasikan beberapa sumber dayanya. Sehingga, hal itu juga bisa menciptakan efisiensi dalam hal market education.
Dewi menegaskan, hal semacam ini sangat dibutuhkan karena layanan teknologi digital sangat memerlukan edukasi pasar yang bukan hanya masif, tapi juga mendalam.
"Faktor penting lainnya dari kombinasi bisnis dalam GoTo adalah dalam hal logistik. Contohnya seperti layanan pengiriman same day atau instant di Tokopedia, yang diharapkan bisa menjadi opsi pilihan," ujarnya.
Transaksi Grup GoTo Q1-2024 Meningkat, Kerugian Mulai Dipangkas
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal I 2024. Nilai transaksi bruto grup tumbuh 20 persen menjadi Rp 116,5 triliun
