Bertemu Bos Nestle di Davos, Menteri Bahlil Janjikan Ini

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Sumber :
  • ANTARA/Youtube Kementerian Investasi-BKPM.

VIVA – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan komitmennya untuk memfasilitasi pengembangan usaha Nestle di Indonesia. Janji tersebut disampaikannya saat bertemu langsung dengan Head of Operations Nestle Magdi Batato, di Davos, Swiss.

Menurutnya, saat ini Nestle tengah dalam proses pembangunan pabrik keempatnya di Batang Industrial Park (BIP). Hal itu guna meningkatkan kapasitas pabrik sebesar 25 persen atau 775 ribu ton senilai 220 juta franc Swiss (CHF).

"Saya senang sekali dengan investasi Nestle di Indonesia, karena banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan produk Nestle. Termasuk saya juga menjadi 'korban' karena sering mengkonsumsi produk Nestle," kata Bahlil Lahadalia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Bahlil juga mengapresiasi atas komitmen Nestle untuk rencana kolaborasinya dengan petani dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Seperti yang telah dilakukan bermitra dengan 20.000 petani lokal untuk pabriknya di Jawa Timur.

Logo Nestle

Photo :
  • current.com

Dalam pertemuan tersebut Head of Operations Nestle Magdi Batato mengapresiasi Kementerian Investasi/BKPM atas dukungan dan fasilitasi investasi Nestle di Indonesia. Mulai dari peletakan batu pertama sampai dengan saat ini, termasuk dalam proses perizinan investasi.

"Kami sangat berharap agar tim Kementerian Investasi/BKPM dapat terus bekerja sama dan menjalin komunikasi yang baik untuk terus mendukung investasi kami di Indonesia," ujar Magdi.

Sebelumnya Bahlil hadir langsung dalam acara peletakan batu pertama pabrik baru Nestlé Bandaraya di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada Mei 2021. Rencananya pabrik Nestle yang memproduksi susu cair dan minuman siap konsumsi tersebut akan mulai beroperasi komersial tahun 2023.

Pabrik BYD di Subang Bisa Bikin 150 Ribu Mobil Listrik per Tahun, Beroperasi di 2026

Nestle Indonesia didirikan pada 1971 serta telah mempekerjakan sekitar 3.700 karyawan. Saat ini Nestle telah memiliki tiga pabrik di Panjang (Lampung), Cikupa (Banten), dan Kejayan (Jawa Timur). (Ant)

BYD Akhirnya Punya Lahan 108 Hektar untuk Pabrik di Indonesia
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Jokowi Nyoblos Pemilu 2024 di TPS 10

Soroti Tutupnya Pabrik Sepatu Bata, Jokowi Tegaskan Ini

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tutupnya pabrik sepatu Bata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024