Heboh Varian Baru, Bio Farma Buka Suara Soal Kelangkaan Stok Vaksin COVID-19

Bio Farma kirim 15,2 juta vaksin ke 34 provinsi selama agustus
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA Bisnis – PT Bio Farma (Persero) memberikan tanggapan perihal kabar kelangkaan stok vaksin COVID-19 dan vaksin booster, yang terjadi di sejumlah daerah. Apalagi, hal itu terjadi di tengah maraknya lonjakan kasus COVID-19 subvarian XBB dan XBC dalam beberapa waktu terakhir ini.

Direktur Transformasi dan Digital Bio Farma, Soleh Ayubi mengatakan, saat ini pihaknya belum memiliki vaksin COVID-19 yang efektif untuk menangkal penyebaran subvarian XBB dan XBC.

Mereka masih berupaya melakukan studi pengembangan vaksin, untuk membasmi dua subvarian COVID-19 terbaru tersebut.

"Untuk menangkal varian terbaru (vaksinnya) sedang kami kerjakan. Nanti hasil kajian studinya akan kami sampaikan kepada publik," kata Soleh di Kementerian BUMN, Selasa 8 November 2022.

Baca juga: Ketidakpastian Pembatasan Ketat COVID-19 China Buat Harga Minyak Jatuh

Namun, Soleh mengaku optimis bahwa Bio Farma akan dapat memproduksi 20 juta dosis vaksin Indovac tahun ini, sebagaimana arahan Presiden Jokowi saat meluncurkan vaksin Indovac tersebut beberapa waktu lalu.

Sementara pada 2023 mendatang, Bio Farma menargetkan produksi vaksin Indovac dapat menembus 120 juta dosis guna memenuhi tingginya kebutuhan domestik di Tanah Air.

"Tahun depan, jika dibutuhkan, kami akan menggenjot (produksi vaksin Indovac) sampai 120 juta dosis," ujarnya.

Bagaimana Kaitan Vaksin AstraZeneca yang Sebabkan TTS Pada Penerimanya?

Vaksinasi booster Covid-19 di DIY

Photo :
  • Istimewa

Diketahui, sebelumnya Koordinator Advokasi LaporCOVID-19, Firdaus Ferdiansyah, meminta agar pemerintah secepatnya menangani kelangkaan vaksin COVID-19 di Tanah Air. Hal itu menurutnya harus segera diatasi, agar tercipta kekebalan komunitas penerima vaksin COVID-19 tersebut.

Mengenal TTS, Efek Samping Vaksin COVID-19 AstraZeneca

"Pemerintah harus secepatnya menangani kelangkaan vaksin dan meningkatkan laju vaksinasi booster untuk memperkuat kekebalan komunitas dari ancaman varian baru COVID-19," kata Firdaus.

Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua
Pekan Imunisasi Dunia 2024

Cakupannya Menurun, Kemenkes Imbau Lengkapi Vaksinasi Anak-anak hingga Orang Dewasa

Kementerian Kesehatan dan empat Asosiasi Medis bersama dengan GSK Indonesia, menekankan pentingnya vaksinasi lengkap bagi seluruh kelompok usia.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024