Pemerintah Usulkan PSN Kereta Cepat Bandung-Yogyakarta-Solo hingga Surabaya
- Dok KCJB
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengusulkan beberapa program strategis nasional (PSN) baru dalam rapat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara pada Kamis, 5 Oktober 2023. Salah satunya, kata dia, pengembangan kereta api cepat dari Bandung hingga Surabaya, Jawa Timur.
“Usulan untuk kereta cepat dari Bandung, Jogja, Solo, hingga Surabaya,” kata Airlangga.
Menurut dia, studi pengembangan rute kereta cepat ini akan dilakukan pada tahun 2024. Sehingga, kata dia, kereta cepat hingga Surabaya ini baru sebatas usulan dan menunggu kajiannya terlebih dahulu.
“Nanti studinya kita nunggu final, masih akan menunggu karena belum masuk. Akan ditunggu studinya, nanti akan kita masukkan,” ujar Ketua Umum Partai Golkar ini.
Selain itu, Airlangga mengusulkan program strategis nasional ini murni swasta dimana sebagian besar adalah pengembangan smelter seperti di Kalimantan Barat, pengembangan lapangan migas di Genting.
“Ada beberapa proyek yang dihentikan karena memang belum mulai dan belum ada dikeluarkan APBN, antara lain Pelabuhan New Ambon, kawasan industri di Tanggamus,” jelas dia.
Selanjutnya, kata dia, beberapa kawasan proyek pekerjaan umum (PU) antara lain Air Baku di Provinsi Bali, Tol Rantau Prapat Kisaran, Langsa-Lhoksumauwe, Lhokseumawe-Sigli, Tol Dumai Sigambar Rantau Prapat Muara Enim, SPAM Juanda, SPAM Jatigede, SPAM Kamijoro dikeluarkan dari PSN.
“Itu seluruhnya dikeluarkan dari PSN karena proyeknya antara offtaker dan financial-nya belum closing,” jelas dia.
Lalu, Airlangga menambahkan ada proyek yang berubah nomenklaturnya berbagai isu yang butuh persetujuan. Menurut dia, Presiden Jokowi memberi arahan termasuk terkait tol Trans Sumatera, Jambi-Rengat.
“Itu sebuah perbankan berikan Rp 23 triliun. Tol Probolinggo-Banyuwangi perlu dilanjutkan, dan perluasan kawasan industri Batang serta MRT east-west,” tutupnya.