Sri Mulyani: Ekonomi Kita Terjebak Sektor Jasa

Sri Mulyani di acara Kick Andy
Sumber :
  • YouTube

Jakarta – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, perekonomian Indonesia saat ini perlu diubah. Sebab, RI kini terjebak dalam sektor jasa.

Menurut Bendahara Negara ini, dominasi sektor jasa membuat Indonesia seperti negara berpendapatan tinggi. Namun, hal ini bertentangan dengan kondisi ekonomi RI sendiri.

"Perekonomian Indonesia perlu diubah, saat ini kita terjebak dalam sektor jasa yang mendominasi perekonomian. Sebenarnya terlihat seperti negara berpendapatan tinggi, namun komposisi perekonomiannya bukanlah negara berpendapatan tinggi," kata Sri Mulyani dalam Indonesia-EU Investment Summit 2023.

Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sri Mulyani menuturkan, sektor jasa di Indonesia saat ini masih memiliki nilai tambah yang rendah di sektor formal. Sebab, sektor ini belum bernilai tambah dan berkualitas tinggi. 

"Karena itu belum mencakup apa yang disebut sebagai sektor jasa yang bernilai tambah tinggi dan berkualitas tinggi. Sektor manufaktur sebenarnya sempat meningkat namun, kemudian mendatar," ujarnya.

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Menurut Sri Mulyani, jika berbicara produktivitas, inovasi, dan teknologi digital. Maka sektor manufaktur yang harus ditingkatkan kinerjanya. 

Hipmi Sebut Capaian Ekonomi Kuartal I Jadi Modal Baik Hadapi Tantangan Global

"Artinya kalau bicara produktivitas dan inovasi, apalagi dengan teknologi digital. Maka sebenarnya Anda harus berpikir keras bagaimana cara meningkatkan kinerja sektor manufaktur," ujarnya.

Ekonomi RI Kuartal I Tumbuh 5,11 Persen, Aprindo: Cukup Kondusif bagi Peritel 
Ilustrasi UMKM.

Dekranas Optimis Lestarikan Kerajinan Nasional Bisa Bantu Dongkrak Ekonomi

Dewan Kerajinan Nasional Indonesia (Dekranas) bakal menggelar Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-44 pada bulan ini.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024