Jual Seluruh Saham Unilever Indonesia Senilai Rp3 Miliar, Ini Sosok Ira Noviarti

eks Presiden Direktur Unilever, Ira Noviarti
Sumber :
  • Instagram @iranoviarti

Jakarta - Eks Presiden Direktur PT Unilever Indonesia. Ira Noviarti telah menjual saham yang dimilikinya di perusahan tersebut. Penjualan tersebut untuk membiayai anaknya sekolah.

Telkom Indonesia Tebar Dividen Rp 17,68 Triliun, Intip Jadwalnya

Dilansir berita viva sebelumnya, Ira Noviarti kini telah memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya pada 24 Oktober lalu. Ira memiliki 870.000 lembar saham di Unilever Indonesia dan menjual seluruh sahamnya.

Dijelaskan pula, harga penjualan per saham tersebut yaitu Rp3.650 per lembar saham. Artinya dalam transaksi tersebut Ira meraup sekitar Rp 3,17 miliar dan transaksi tersebut dilakukan pada 2 November lalu. Berikut Profil Ira Noviarti, dilansir situs resmi Unilever Indonesia.

Komisaris hingga Direksi Bank Mandiri Dapat Kucuran Saham Program Remunerasi

- Profil Ira Noviarti

eks Presiden Direktur Unilever, Ira Noviarti

Photo :
  • Instagram @iranoviarti
Pemerintah Bakal Tambah Saham Freeport Jadi 61 Persen, Bahlil Buka-bukaan Pertimbangannya

Ira Noviarti merupakan warga negara Indonesia, lahir pada 31 Desember 1971. Ira Noviarti diangkat sebagai President Director oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 25 November 2020, yang efektif pada 1 Desember 2020.

Ira telah bergabung dengan Unilever Indonesia sejak tahun 1995. Beberapa posisi senior telah di embannya selama menjabat di Unilever, tidak hanya di Indonesia, namun juga di Asia Tenggara.

eks Presiden Direktur Unilever, Ira Noviarti

Photo :
  • Instagram @iranoviarti

Sebelum memegang jabatan President Director, Ira menjabat sebagai Beauty & Personal Care Director PT Unilever Indonesia Tbk (2017-2020), Managing Director untuk Unilever Foods Solutions South East Asia (2015-2017), dan Ice Cream, Media dan Consumer Market Insight Director di PT Unilever Indonesia Tbk (2010-2015).

Karirnya dalam dunia pendidikan, Ira Noviarti terbilang cukup menterenang. Ia lulus di Fakultas Ekonomi, Akuntansi dan Keuangan pada 1995. Tidak hanya disitu, pada tahun 2019, ia dinyatakan lulus di Harvard Business School - Senior Executive Leadership.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya