- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVAnews - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil merasa berat menghidupkan PT Merpati Nusantara Airlines (Persero). Sebab, maskapai tersebut harus bersaing dengan maskapai lainnya di dunia penerbangan.
"Sekarang agak berat kalau Merpati dihidupkan kembali," kata Sofyan di kantornya, Jakarta, Selasa 6 Januari 2015.
Dia mengatakan bahwa perusahaan tersebut harus bersaing dengan dunia penerbangan. Tak hanya itu, perusahaan pelat merah ini juga tengah terbelit masalah utang triliunan rupiah.
"Dunia penerbangan kompetisinya luar biasa dan perusahaan ini sudah lama berada dalam kesulitan," tuturnya.
Mantan menteri negara BUMN ini pun menekankan, masalah perusahaan pelat merah itu harus diselesaikan secara tuntas.
"Jadi, harus dicarikan jalan bagaimana bisa menyelesaikan masalah ini one for all. Nanti, kami lihat usulan Menteri BUMN, Rini Soemarno," jelasnya.
Baca juga:
Penyebab Kapasitas Mesin Motor MotoGP Turun Jadi 850 cc dan Bensin Dikurangi
Sejak diambil alih Liberty Media, ajang MotoGP telah mempersiapkan regulasi baru untuk musim 2027. Perubahan mulai dari sisi teknis, seperti kapasitas mesin motor MotoGP.
