Penyebab Kapasitas Mesin Motor MotoGP Turun Jadi 850 cc dan Bensin Dikurangi
- Twitter: Tech3Racing
Jakarta, 8 Mei 2024 – Sejak diambil alih Liberty Media, ajang MotoGP telah mempersiapkan regulasi baru untuk musim 2027. Perubahan mulai dari sisi teknis, seperti kapasitas mesin motor yang diturunkan menjadi 850 cc.
Regulasi baru ini memang diklaim membuat motor menjadi lebih relevan dengan motor jalan raya dan lebih efisien. Ini mendukung keberlanjutan global, dan dirancang untuk menghadirkan balapan yang lebih baik dan lebih banyak aksi overtake.
Dikutip VIVA Otomotif dari Crash, Rabu 8 Mei 2024, mesin motor MotoGP akan dipangkas pada 2027, dari 1000 cc menjadi 850 cc. Ini akan memangkas top speed, membuat motor lebih baik, dan meningkatkan jarak tempuh, sehingga lebih efisien dan berkelanjutan.
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez
- Twitter: Gresini Racing
Di mana, silinder maksimum dari juga mesin akan berkurang dari 81 menjadi 75 milimeter, yang juga akan memangkas performa. Alasan perubahan ini membuat mesin lebih relevan di jalan raya sekaligus memastikan mesin tetap mempertahankan karakteristik yang membuat MotoGP tetap spektakuler.
Dan untuk membuat kejuaraan semakin efisien, jumlah maksimal mesin yang diperkenankan untuk setiap pembalap dalam satu musim juga berkurang dari tujuh menjadi enam.
Tak cuma kapasitas mesin, bahan bakar juga akan dikurangi. MotoGP akan membalap dengan bahan bakar 100% berkelanjutan mulai 2027, meningkat dari minimum 40% yang diterapkan olahraga tersebut sejak tahun 2024.
Motor MotoGP milik Fabio Quartararo
- VIVA.co.id/Muhammad Indra Nugraha
Tangki bahan bakar juga menyusut dari 22 menjadi 20 liter, dan pembalap diperkenankan untuk memakai 11 liter pada Sprint Race. Begitu juga dengan aerodinamika akan dikurangi dan dikontrol lebih ketat mulai tahun 2027, dengan tujuan meminimalkan dampak negatifnya.
