Warga Bekasi Sukses Olah Sampah Jadi Hiasan Cantik

Pernak-pernik hasil olahan sampah kertas milik warga hunian Vida Bekasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dani

VIVA.co.id - Sebagai pengembang kawasan hunian terpadu, Vida Bekasi mengedepankan konsep sustainable living. Tak salah bila kawasan hunian di pojok timur Kota Bekasi itu menciptakan hunian ramah lingkungan. Hampir seluruh sampah penghuni perumahan itu tak segan memanfaatkan sampahnya sendiri.

SMAN 13 Jakarta Utara Raih Rekor Muri Daur Ulang Minyak Bekas

“Kami kelola sendiri sampah yang ada di Vida Bekasi. Semua pengelola sampahnya sendiri adalah kebanyakan ibu-ibu yang tinggal di Vida Bekasi,” kata Eka Yuliana, pengasuh Rumah Baca di Vida Bekasi, kepada VIVA.co.id pada Minggu, 14 Mei 2017.

Rumah Baca adalah tempat para ibu rumah tangga yang tinggal di hunian Vida Bekasi. Mereka melakukan pengelolaan sampah untuk dijadikan pernak-pernik indah. “Bahan ornamen yang kita buat berasal dari sampah organik maupun non-organik,” katanya.

Benarkah Ada Plastik yang Bisa 'Bunuh Diri'

Kesigapan para ibu rumah tangga itu, kata Eka, sifatnya inspiratif. Seluruh sampah hunian Vida Bekasi tidak dibuang di TPA Sumur Batu ataupun TPST Bantargebang Kota Bekasi. Namun sejauh ini untuk menyempurnakan pemilihan sampah menggunakan rumah pemilahan. “Jadi di rumah pemilahan itu seluruh sampah dipilih yang mana bisa didaur ulang untuk jenis produk tertentu,” ujarnya.

Menurut Direktur Vida Bekasi, Edward Kusma, untuk mewujudkan hunian berbasis lingkungan yang sehat, perusahaan tidak bergerak sendiri, namun melibatkan masyarakat sekitar serta berbagai komunitas.

Kelana Wastra Fashion Fest 2024: Perpaduan Tradisional, Modern, dan Ramah Lingkungan

“Kami berharap acara Vidaloka yang melibatkan masyarakat dapat saling mengenal. Bisa berinteraksi satu sama lain. Memiliki perhatian untuk membangun lingkungan yang berkualitas. Jika bersama-sama kita bisa menciptkan kawasan tempat tinggal yang nyaman dan ramah lingkungan, maka kualitas hidup yang baik di Kota Bekasi dapat dimulai dari Vida Bekasi,” kata Edward.

Vida Bekasi, kata Edward, akan terus berinovasi mengembangkan fasilitas hunian yang melengkapi kebutuhan masyarakat yang tinggal di Vida Bekasi. Misal, saat ini kebutuhan pendidikan sudah dibangun Binus School Bekasi dengan areal lahan seluas 30.000 meter persegi. Selain itu, Vida Bekasi juga mengembangkan cluster ramah lingkungan yang setiap rumahnya akan disediakan lahan untuk berkebun atau bercocok tanam. (ren)

Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari

Tambah Dua VLGC, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

PT Pertamina International Shipping (PIS) memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara dengan menambah dua kapal tanker gas raksasa VLGC.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024