- REUTERS/Albert Gea
VIVA.co.id – Real Madrid mesti menelan pil pahit usai kalah 0-2 dari Wolfsburg dalam babak 8 besar Liga Champions di Volkswagen Arena dini hari WIB tadi. Meski begitu, Zinedine Zidane selaku juru taktik bersikap tenang.
Defisit 2 gol menurutnya masih bisa diatasi oleh skuat asuhannya. Yang terpenting, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan tidak terus terlena dengan kekalahan tersebut.
(Baca juga: Kejutan, Real Madrid Bertekuk Lutut di Markas Wolfsburg)
"Satu-satunya hal yang dapat kita lakukan adalah bersikap tenang. Saya tidak akan menjadi gila, begitu juga dengan para pemain," kata Zidane seperti dilansir Sportsmole.
"Kami sakit, sama seperti kehilangan sesuatu yang menyakitkan. Tetapi, sekarang kami tahu memiliki kesempatan untuk mengubah semua ini," lanjut legenda sepakbola asal Prancis tersebut.
Di leg kedua nanti, setidaknya Los Blancos harus menang dengan selisih 3 gol. Itu pun dengan catatan, gawang mereka tidak dibobol barang sebiji pun oleh lawan.
(Baca juga: Zidane Ungkap Penyebab Madrid Kalah dari Wolfsburg)
Sebab, hitungan agresivitas gol tandang akan jadi keberuntungan bagi Wolfsburg. Bukan hal yang mudah tentunya, karena sudah terbukti di laga semalam, wakil Jerman dapat mencetak 2 gol hanya dalam rentang waktu 7 menit. (ren)
Harry Kane Butuh Pembuktian, Real Madrid Jadi Tumbal?
Pelatih Bayern Munich Thomas Tuchel meminta Harry Kane untuk membawa klub tersebut menundukkan Real Madrid, sekaligus meloloskan Bayern ke final Liga Champions.
