Ketum PSSI Iwan Bule Angkat Bicara Kegaduhan PT Liga Indonesia Baru

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan
Sumber :
  • PSSI

VIVA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan akhirnya angkat bicara terkait dengan polemik di internal PT Liga Indonesia Baru (LIB). Direktur PT LIB, Cucu Somantri rupanya membawa serta anaknya, Pradana Aditya Wicaksana yang menjabat sebagai General Manager (GM).

Iwan Bule Bingung Usai Timnas Indonesia U-23 ke Babak 8 Besar : Itu Shin Tae-yong atau Pep Guardiola

Fakta tersebut diungkap langsung oleh Direktur Bisnis PT LIB, Rudy Kangdra. Berita ini ramai menghiasi pemberitaan nasional tidak berselang lama dari ucapan Cucu mengenai pengganti Ratu Tisha Destria yang mengundurkan diri dari jabatan Sekretaris Jenderal PSSI.

(Baca juga: Ribut-ribut Internal PSSI Jangan Sampai Ganggu Piala Dunia U-20)

Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo, Iwan Bule: Saya Keberatan Disebut Devide et Impera

Cucu berbicara kepada wartawan jika pengganti Tisha adalah Maaike Ira Puspita yang sebelumnya menjadi Wakil Sekjen PSSI. Kebetulan pula, Maaike adalah adik ipar dari Iriawan.

PSSI sebenarnya sudah memberi klarifikasi terkait ucapan Cucu tersebut. Mereka memiliki cara sendiri seperti yang diatur dalam statuta untuk pergantian posisi Sekjen.

Iwan Bule Buka Suara soal Tuduhan Tinggalkan Utang Rp100 Miliar ke PSSI

"Waketum seharusnya sudah tahu dan paham tentang Statuta PSSI. Jangan membuat statement yang dapat menjadi blunder pemberitaan dan menjadi kontra opini." kata Anggota Exco PSSI, Haruna Sumitro.

Melihat situasi yang semakin tidak kondusif, akhirnya Iriawan buka suara. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengajak semua jajaran PT LIB untuk bekerja semaksimal mungkin memajukan sepakbola nasional, bukan malah ribut-ribut internal.

(Baca juga: Ribut-ribut Internal PSSI, Menpora: Pemerintah Tak Bisa Ikut Campur)

"PT LIB sebaiknya segera menggelar rapat internal untuk fokus mempersiapkan diri menghadapi segala kemungkinan dan tantangan ke depan pasca pandemi ini usai," ujar Iwan Bule kepada wartawan, Senin 27 April 2020.

"Bukan sibuk dengan kegaduhan internal yang sama sekali tidak menunjukkan itikad baik untuk fokus kepada pengembangan industrialisasi kompetisi-nya," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya