Sumber :
- VIVAbola/Anhar Rizki Affandi
VIVAbola
- PSSI kembali terancam sanksi Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) menyusul ulah penonton yang kembali menyalakan flare saat laga Timnas Indonesia U-19 melawan Korea Selatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 12 Oktober 2013.
Pada laga Pra Piala Asia U-19 2014 itu, AFC menemukan adanya penonton yang menyalakan flare di tribun atas SUGBK. AFC pun telah mengirimkan surat teguran kepada PSSI pada awal pekan lalu. Dalam surat tersebut, AFC mempertanyakan tentang adanya flare yang menyala di salah satu tribun SUGBK.
Surat ini akan segera direspon oleh PSSI. Menurut salah satu Panitia Penyelenggara kualifikasi Piala Asia U-19, Tigorshalom Boboy, pihaknya akan segera mengirimkan surat balasan kepada AFC untuk mengklarifikasi kejadian tersebut.
"Intensitas flare saat lawan Korsel sudah jauh berkurang dari yang sebelumnya. Kami juga ingin memberitahu kalau level keamanan telah ditingkatkan dengan menambah jumlah personel keamanan," ujar Tigor ketika dihubungi wartawan, Rabu 30 Oktober 2013.
Sebelum laga melawan Korsel, pihak panitia sebenarnya telah memberikan arahan kepada para penonton untuk bersikap tertib di dalam stadion. Beberapa sukarelawan yang dipekerjakan oleh panitia, menyebarkan sebuah poster mini dan stiker yang bertuliskan "No Flare, No Fireworks, No Banned".
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
"Untuk saat ini keputusan AFC belum diketahui seperti apa. karena rapat komdis mereka belum dilaksanakan," papar Tigor. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Untuk saat ini keputusan AFC belum diketahui seperti apa. karena rapat komdis mereka belum dilaksanakan," papar Tigor. (sj)