- REUTERS/Alessandro Bianchi
VIVA – Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, sangat bangga kepada timnya yang bermain sangat baik dalam mengalahkan 10 pemain Shakhtar Donetsk. Tampil di Stadion Olimpico, Roma, Rabu, 14 Maret 2018, dini hari WIB, dalam pertandingan leg 2 babak 16 besar Liga Champions, Il Giallorossi berhasil meraih kemenangan tipis 1-0.
Shakhtar yang datang ke Italia dengan ambisi bisa mempertahankan keunggulan 2-1 gagal akibat gol semata wayang dari Edin Dzeko pada menit ke-52. Harapan Andriy Pyatov cs untuk melaju ke perempat final sirna.
Sementara itu, AS Roma cukup puas dengan keberhasilannya lolos ke 8 besar. Sebab, klub asal ibu kota Italia itu terakhir kali menginjakkan kaki di perempat final pada 10 tahun silam.
Di Francesco merasa AS Roma telah melewati masa-masa sulitnya di musim ini. Dan menampilkan pertumbuhan yang luar biasa dalam segi permainan.
"Roma telah mendapatkan kepuasan tahun ini, meski mengalami masa-masa sulit memasuki perempat final Liga Champions dan kami harus bangga dengan hal ini. Ini adalah hasil yang luar biasa karena tidak mudah bermain di level ini," kata Di Francesco, seperti dikutip situs resmi UEFA dan Daily Mail.
Setelah lolos ke perempat final, Di Francesco mengharuskan tim asuhannya untuk kembali fokus ke Serie A. Pelatih berusia 48 tahun itu juga enggan memikirkan lawan di babak delapan besar nanti.
"(Sekarang) saya tidak peduli dengan siapa kami akan bertanding (di perempat final). Kami harus membiarkan ini meresap," lanjutnya
"Kami telah memenangkan lima dari enam pertandingan terakhir di liga dan kami memasuki babak delapan besar di Eropa. Jadi saya melihat ada pertumbuhan di tim ini," tutur mantan pemain Piacenza ini.
