Pecahnya Kutukan Putih Atletico Madrid

Para pemain Atletico Madrid merayakan gelar juara Liga Europa 2017/2018
Sumber :
  • REUTERS/John Sibley

VIVA – Keberhasilan Atletico Madrid menjuarai Liga Europa musim ini jadi sebuah pembuktian bagi mereka. Seragam putih yang dipakai lawan dalam laga final, bukan lagi momok bagi Atletico.

Ya, Marca melansir, ada sejarah menarik saat Atletico jumpa lawan dengan seragam putih di final kompetisi Eropa. Mereka selalu kalah dalam duel melawan tim dengan seragam putih dalam lima laga sebelum jumpa Marseille di Stade de Lyon, Kamis 17 Mei 2018 dini hari tadi WIB.

Pertama terjadi pada final Winners Cup 1963. Atletico kala itu dijungkalkan 1-5 oleh Spurs.

Berselang 11 tahun, mereka kembali berhadapan dengan Bayern Munich di final Piala Eropa. Kala itu, Bayern tak menggunakan baju merah kebesaran mereka.

Namun, Bayern memakai seragam putih. Jersey putih yang dipakai Bayern ternyata bawa berkah. Lewat pilihan itu, Bayern bisa mengalahkan Atletico di laga replay (setelah main imbang 1-1 di pertemuan pertama) dengan skor 4-0.

Kemudian, Dynamo Kiev jadi momok lain bagi Atletico. Berjumpa di final Winners Cup 1986, Atletico dipermak tiga gol tanpa balas.

Catatan buruk Atletico saat jumpa tim dengan jersey putih di final kompetisi Eropa berlanjut hingga era millenium. Mereka dua kali jumpa dengan rival sekota, Real Madrid, di final Liga Champions.

Dalam dua pertemuan itu pula mereka dibuat gigit jari dan gagal jadi juara.

Prediksi Liga Europa: AS Roma vs AC Milan

Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo, usai cetak gol ke gawang Atletico Madrid

Baru pada dini hari tadi WIB, Atletico berhasil menghentikan kutukan saat menghadapi tim jersey putih. Marseille yang menggunakan seragam putih mereka hantam lewat tiga gol tanpa balas. (ren)

Prediksi Liga Europa: Atalanta vs Liverpool
Mohamed Salah saat Liverpool vs Sparta Praha

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Manajer Liverpool Jurgen Klopp tidak mengeluh ketika timnya tersingkir dari Liga Europa pada 18 April, setelah kemenangan 1-0 di Atalanta yang tidak cukup untuk membalikk

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024