- Uefa.com
VIVA – Grup B Liga Champions menjadi yang paling seru hingga matchday 6. Dihuni tim sekelas Inter Milan dan Real Madrid, namun belum ada yang memastikan langkah ke fase knock out.
Semua tim masih punya peluang. Dan sial bagi Inter, saat ini posisi mereka yang paling terjepit.
Mendulang lima poin, mereka menjadi juru kunci. Namun peluang masih ada, meski agak tipis.
Baca juga: Lini Tengah Inter Milan Masih Bermasalah
Pada laga terakhir ini, Inter akan berhadapan dengan Shakhtar Donetsk. Andai menang, tim asuhan Antonio Conte juga belum pasti lolos. Sebab kalau saja di laga lain Real Madrid dan Borussia Monchengladbach bermain seri, maka mereka tetap tersingkir.
- twitter.com/Inter_en
Dari sana muncul pandangan tentang peluang Madrid dan Gladbach main mata. Kedua tim bisa saja bersepakat mencetak hasil seri agar sama-sama bisa lolos.
Tapi pikiran tersebut ternyata tidak terlintas sedikit pun di benak Conte. Sang pelatih paham kalau Liga Champions bukan kompetisi asal-asalan, karena semua tim yang tampil selalu ingin menang.
- Uefa.com
"Kita bicara tentang Liga Champions dan klub-klub besar, bukan kompetisi bar. Saya harap tidak ada yang berpikir hal seperti itu," kata Conte dikutip Football Italia.
"Dalam sepakbola dengan level ini, semua mau menang. Kita membangun jalan, kami mau bangkit dan jalan tersebut terbentang," tegasnya.
Cerita Inter Milan Bajak Lautaro Martinez dari Atletico Madrid
Inter Milan mendatangkan Lautaro Martinez dari Racing Club pada 2018 lalu. Di balik kesepakatan tersebut, Atletico Madrid menjadi yang paling dikecewakan.
