Alasan Erling Braut Haaland Ejek Kiper Sevilla Usai Cetak Gol

Striker Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland.
Sumber :
  • Twitter/@BVB

VIVA – Borussia Dortmund berhasil memastikan tiket ke perempatfinal usai mengimbangi Sevilla dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020/2021, di Signal Iduna Park, Rabu 10 Maret 2021, dini hari WIB. Mereka lolos dengan keunggulan 5-4 atas Sevilla.

Mikel Arteta Menolak Panik, Yakin Arsenal Bakal Bangkit

Di pertandingan leg pertama di kandang Sevilla, Dortmud menang 3-2 dan pertemuan kedua, mereka mampu bermain imbang 2-2. Erling Braut Haaland menjadi pahlawan kelolosan Dortmund dengan memborong dua di pertandingan leg kedua.

Yang menarik dalam pertandingan di adalah sebuah insiden dalam gol kedua yang dicetak Haaland pada menit 54. Mantan penggawa RB Salzburg tersebut sempat membuat emosi dan dikejar-kejar penggawa Sevilla usai mengoyak jala lawan.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Haaland dianggap melakukan aksi kurang sportif kepada kiper Sevilla, Yassine Bounou. Dia berteriak tepat di depan wajah sang penjaga gawang ketika melakukan selebrasi setelah mencetak gol lewat titik putih.

Man Utd Dapat Rejeki Nomplok Usai Dortmund Picu Klausul Jadon Sancho, Cuan Besar Menanti

Namun, bomber internasional Norwegia itu menjelaskan, alasan mengapa dirinya mengejek Bounou. Itu karena dia tidak menyambut baik perayaan Bounou saat melakukan penyelamatan penalti tidak sah sebelumnya.

Awalnya, tendangan penalti Haaland dapat digagalkan oleh Bounou. Akan tetapi, setelah meninjau VAR, wasit membatalkan hasil penalti tersebut karena Bounou dianggap sudah keluar garis sebelum Haaland melakukan tendangan. 

Di kesempatan keduanya, Haaland berhasil menjalankan tugasnya dengan sukses dan merayakan sangat emosional. Haaland pun membeberkan alasan mengapa dirinya meluapkan emosinya ke Bounou.

"Saya meleset dan kemudian dia (Bounou) curang. Lalu, saya mengambilnya lagi dan mencetak gol ketika dia tidak menyontek. Ketika dia berteriak di depan saya setelah yang pertama, saya berpikir 'akan lebih baik lagi untuk mencetak gol', dan itulah yang terjadi. Jadi, itu bagus," ujar Haaland, seperti dikutip JOE, Rabu 10 Maret 2021.

"Saya sebenarnya tidak ingin mengatakan itu dan saya tidak tahu apa artinya ini. Tapi, saya mengatakan apa yang dia katakan setelah saya melewatkan yang pertama. Mungkin saja, ini karena karma yang terjadi di dunia ini," ucapnya.

Sementara itu, gol yang dirayakan Haaland secara kontroversial tersebut merupakan rekor baru di Liga Champions. Ya, Haaland menjadi pemain tercepat dalam sejarah yang mampu mencapai 20 gol di Liga Champions. Dia telah mencetak 20 gol dalam 14 penampilan di Liga Champions memecahkan rekor sebelumnya yang dari 24 pertandingan milik Harry Kane.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya