Guardiola Tak Takut Wasit yang Mengusirnya Pimpin Final Liga Champions
- BT Sport
VIVA – Final Liga Champions antara Manchester City melawan Chelsea akan dipimpin oleh wasit asal Spanyol, Antonio Mateu Lahoz. Pep Guardiola punya pengalaman buruk dengannya.
Karena tiga tahun lalu ketika leg kedua perempat final Liga Champions melawan Liverpool, Guardiola diusir dari tepi lapangan. Hubungannya tentu saja jadi tanda tanya.
Guardiola kemudian mendapatkan pertanyaan tentangnya dengan Lahoz. Karena sama-sama Spanyol, tentu bisa jadi ada komunikasi antar mereka.
"Tidak. Tidak pernah satu detik pun," tegas Guardiola, seperti dikutip dari Tribal Football.
Guardiola mengaku tidak peduli dengan pengalaman buruk yang pernah diterima dari Lahoz. Dia merasa percaya diri karena punya tim yang kemampuannya di atas rata-rata.
"Saya tidak peduli. Saya sangat percaya diri dengan tim saya. Anda tidak bisa membayangkan betapa percaya diri di tim saya dan apa yang harus kami lakukan," tuturnya.
Perjalanan ManCity sampai ke final Liga Champions ini sudah membuat Guardiola puas. Tinggal bagaimana mereka bermain melawan Chelsea semaksimal mungkin.
"Kami cukup puas untuk melaju ke final, tapi kami tahu jika Anda tidak memiliki keinginan besar untuk memenangkannya. Keinginan besar untuk mengetahui apa yang harus Anda lakukan, maka tidak akan mungkin untuk memenangkan pertandingan dan menang," ujarnya.
Ucapan Petinggi Arsenal Bikin Suporter Bisa Tenang
Petinggi Arsenal, Josh Kroenke meyakinkan para suporter bahwa manajemen tidak akan berhenti melakukan perbaikan. Semua yang ada di belakang layar terus bekerja.
