Penyesalan Morata Usai Buka Keran Gol di EURO 2020

Bomber Timnas Spanyol, Alvaro Morata
Sumber :
  • Twitter/@EURO2020

VIVA – Bomber Timnas Spanyol, Alvaro Morata, sukses membuka keran golnya di gelaran EURO 2020. Namun, dia mengaku menyesal meski sudah mampu pecah telur.

Timnas Indonesia Kebanyakan Naturalisasi? Italia Juga Juara EURO 2020 Berkat Naturalisasi

Morata menciptakan gol perdananya di EURO 2020 ke gawang Timnas Polandia dalam lanjutan Grup E, dini hari tadi. Sayang, gol tersebut gagal memberikan kemenangan bagi La Furia Roja lantaran Polandia menyamakan kedudukan lewat tandukan Robert Lewandowski sehingga laga berakhir 1-1.

Spanyol sebenarnya berpeluang memenangkan pertandingan andai Gerard Moreno berhasil mengeksekusi penalti. Sial, sepakannya malah membentur tiang gawang dan bola liar gagal diarahkan Morata ke gawang.

Lengkap! Daftar 24 Tim Peserta dan Hasil Drawing EURO 2024

Hasil ini memberikan penyesalan tersendiri bagi Morata. Striker Juventus itu lebih senang melihat timnya meraih kemenangan ketimbang sekadar raihan individu.

"Tak penting saya mencetak gol. Saya hanya tertarik pada kemenangan. Tapi, saya harus berterima kasih pada Luis Enrique untuk kepercayaan yang telah ditunjukkan kepada saya," ujar eks bomber Chelsea dikutip situs resmi EURO 2020.

Hasil Lengkap: Timnas Portugal Keok dengan Ronaldo, Hujan 6 Gol Spanyol Vs Brasil

"Hidup menang seperti ini, penuh dengan momen sulit. Sekarang, kita hanya perlu berjuang, bergerak maju, dan berusaha lolos dari grup ini," jelasnya.

Di sisi lain, penyesalan Morata memang tak mengherankan. Pasalnya, Spanyol tampil sangat dominan dalam dua laga.

Catatan statistik membuktikan, Tim Matador menguasai 75 persen bola selama 90 menit saat menghadapi Swedia. Sedangkan, mereka meraih 69 persen penguasaan bola saat meladeni Polandia.

Angka tersebut menunjukkan dominasi Spanyol sangat mutlak sepanjang laga berjalan. Hanya saja, mereka kesulitan mengubah peluang menjadi gol. Penyelesaian akhir yang buruk ditambah tak adanya striker yang mumpuni menjadi masalah besar bagi La Furia Roja di turnamen antarnegara Eropa edisi terkini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya