- instagram.com/mb459
VIVA – Mario Balotelli buka suara terkait kegagalan negaranya, Italia ke Piala Dunia 2022. Timnas Italia harus menerima kenyataan gagal lolos ke Piala Dunia dua kali beruntun.
Di edisi kali ini, perjuangan mereka dipatahkan oleh Makedonia Utara. Pada babak playoff Piala Dunia 2022, juara Eropa 2020 itu tumbang dengan skor tipis 0-1.
Kegagalan ini membuat hati Balotelli hancur lebur. Dia juga menyesali keputusan Gli Azzurri yang tak memanggilnya pada laga krusial itu.
Sejatinya, Striker keturunan Ghana itu sempat dipanggil pelatih Roberto Mancini dalam latihan Timnas Italia. Namun, namanya dicoret dari daftar 33 pemain Gli Azzurri untuk melawan Makedonia.
"Itu menyakitkan, tetapi masalahnya bukan panggilan melawan Makedonia Utara atau Turki. Piala Dunia pada bulan Desember dan saya bisa menjadi bagian dari tim," kata Balotelli, dikutip dari Football Italia.
"Saya pikir saya memiliki peluang dan saya telah kehilangan kesempatan penting. Melihat Italia gagal ke Piala Dunia sangat menyedihkan," tuturnya.
Balotelli menyebut dirinya pantas menjadi opsi alternatif lini serang Italia melawan Makedonia Utara.
Memang, dia tak menjamin Italia bisa lolos ke Piala Dunia dengan keberadaanya, namun, dia menilai ada peluang yang cukup bagus untuk ia selesaikan dalam laga kontra Makedonia.
"Saya menyaksikan pertandingan melawan Makedonia Utara, kami memiliki beberapa peluang bagus. Saya cukup oke di depan gawang," ucap Balotelli.
"Itu tidak berarti kami akan menang dengan saya di lapangan, tetapi kami memiliki peluang bagus untuk mencetak gol," Mario Balotelli mengungkapkan.
Profil Timnas Italia: Misi Patahkan Keraguan di Piala Eropa 2024
Timnas Italia berstatus sebagai juara bertahan di Piala Eropa 2024. Pelatih Luciano Spalletti telah menetapkan 30 nama yang dipersiapkan menatap kejuaraan di Jerman nanti
