Brutal, Fans Feyenoord Lempari Air Kencing ke Bangku Cadangan Lazio

Maurizio Sarri
Sumber :
  • juventus.com

VIVA Bola – Pelatih Lazio, Maurizio Sarri, merasa jengkel bukan main dengan kelakuan brutal yang ditunjukkan suporter Feyenoord Rotterdam. Pasalnya, Biancocelesti sampai dilempari air kencing.

5 Fakta Menarik Juventus Melangkah ke Final Coppa Italia

Lazio menghadapi Feyenoord pada laga pamungkas Grup F Liga Europa di Feyenoord Stadium, dini hari tadi. Duel tersebut berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah.

Bisa dibilang, kekalahan Felipe Anderson cs tak lepas dari peran suporter. Ya, fans Feyenoord sangat brutal pada laga ini.

Prediksi Semifinal Coppa Italia: Lazio vs Juventus

Hasil Pertandingan Lazio vs Feyenoord 4-2

Photo :
  • Twitter: S.S Lazio

Keganasan suporter Feyenoord memang sudah terasa jelang pertandingan dimulai. Mereka melakukan berbagai cara untuk 'membantu' tim kesayangannya lolos fase grup Liga Europa.

Liverpool Tersingkir dari Liga Europa Saat Bayer Leverkusen Melaju ke Semifinal

Dimulai dari penyalaan flare yang berlebihan yang membuat Kick off sampai harus ditunda. Pasalnya, asap flare yang dinyalakan sampai menutup pandangan di lapangan.

Tak hanya itu, Sarri juga mengungkapkan teror lainnya pada Lazio. Dia mengaku dilempari air kencing dari tribune penonton yang mengarah langsung ke bangku cadangan.

"Ada sekantong air kencing yang dilemparkan dari tribune ke arah bangku cadangan. Tak perlu mengatakan apa pun, itu sangat menjengkelkan," ungkap eks juru taktik Juventus dikutip Football Italia.

Maurizio Sarri

Photo :
  • juventus.com

Kendati demikian, hal tersebut tak lebih menyebalkan ketimbang gol yang dicetak oleh Santiago Gimenez. Pasalnya, gol tersebut memaksa Lazio untuk turun kasta dan harus menjalani play off Liga Konferensi Eropa.

"Dalam proses terjadinya gol, terdapat dua pelanggaran yang terjadi, bukan hanya satu. Itu dimulai dengan pelanggaran terhadap Matteo Cancellieri di dekat bangku saya, kemudian Patric jelas didorong dari belakang ke arah kiper," kata Sarri.

"Kami berharap setidaknya wasit melihatnya lagi dengan VAR," tambah dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya