Dukung Palestina, Noussair Mazraoui Tak Dihukum Bayern Munich

Bek Bayern Munich, Noussair Mazraoui
Sumber :
  • AP Photo/Nick Wass, File

Munich – Bayern Munich pada Jumat mengatakan bek Noussair Mazraoui tidak akan dihukum setelah pemain asal Maroko itu menjalani pemeriksaan terkait unggahan pro Palestina di media sosial, demikian dikutip dari AFP.

9 Negara Ini Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Salah Satunya Tetangga RI

Setelah munculnya pemberitaan mengenai penembakan terhadap warga Israel oleh kelompok Hamas, Mazraoui mengunggah tulisan dan foto pro Palestina, termasuk salah satu yang bertuliskan "kemenangan untuk saudara-saudara kami yang direpresi di Palestina."

Pesan yang kini telah dihapus itu diunggah setelah kelompok Hamas menyerang Israel dari Gaza pada 7 Oktober. Pihak Israel mengumumkan serangan itu memakan korban sekira 1.400 warga sipil negaranya.

RI Gagas Pemberian Hak Istimewa Palestina di Sidang PBB, Selangkah Lagi Anggota Penuh

Sedangkan lebih dari 3.700 warga Palestina, sebagian besar merupakan warga sipil, tewas di Gaza akibat bombardir Israel. Kubu Israel mengklaim bahwa serangan itu ditujukan kepada kelompok Hamas.

Noussair Mazraoui

Photo :
  • Marocco World News
Majelis Umum PBB Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh, 9 Negara Menolak Termasuk AS

Bayern mengatakan telah melakukan pembicaraan detail dan mengklarifikasi dengan sang pemain mengenai unggahannya tersebut.

Pihak Bayern melalui Ketua Eksekutif Jan-Christian Dreesen menuturkan bahwa Mazraoui meyakinkan klub bahwa ia menolak teror dan perang, serta menyesali jika unggahannya mengganggu sebagian orang.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Bayern, pernyataan pemain Maroko itu dikutip dan menyebutkan "saya mengutuk semua bentuk terorisme dan semua organisasi terorisme."

Pelatih Bayern Thomas Tuchel mengatakan pada Jumat, "Saya sangat gembira dengan pernyataan klub. Secara pribadi saya mendukungnya 100 persen."

Terkait pembicaraan dengan Mazraoui, Tuchel menjelaskan bahwa ia telah berdiskusi dengan kiper Daniel Peretz yang merupakan warga Israel. Tuchel mengatakan sudah menjadi tugasnya untuk berbicara kepada sang pemain dan melihat kondisinya.

Tuchel juga mengatakan dirinya yakin bahwa tidak ada perselisihan di antara para pemainnya.

"Ruang ganti kami bebas dari perbedaan agama dan budaya, itu selalu menjadi tempat di mana Anda dapat bekerja dengan damai untuk mencapai tujuan Anda," tuturnya.

Pihak klub juga menjelaskan bahwa Mazraoui masih akan bertahan di Bayern, namun saat ini tidak dapat dimainkan karena cedera yang dideritanya saat membela timnas Maroko.

Sedangkan lawan Bayern pada pertandingan Bundesliga Sabtu 21 Oktober 2023, Mainz, pada Selasa menskors pemainnya Anwar El Ghazi karena unggahannya di media sosial terkait konflik Israel-Palestina dinilai tidak dapat diterima. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya