- theguardian.com
VIVA.co.id - Ajax Amsterdam memberikan persembahan terakhir untuk sang legenda, Johan Cruyff yang baru saja meninggal dunia beberapa waktu lalu. Hal itu tampak, sebelum laga kontra PEC Zwolle dalam lanjutan Eredivisie, Minggu 3 April 2016.
Laga melawan Zwolle merupakan laga kandang pertama Ajax, sejak Cruyff meninggal akibat kanker, 24 Maret 2016. Publik tuan rumah memberikan persembahan khusus untuk sang legenda.
Seperti dilansir Goal, ribuan fans dan mantan pemain Ajax melakukan pawai di stadion sebelum kick off dihelat. Seragam bernomor punggung 14 yang digunakan Cruyff saat membela Ajax dan Timnas Belanda ditampilkan di lapangan. Demikian juga, dengan seragam bernomor 9 di Barcelona.
Tak ketinggalan koreografi apik dari pendukung tuan rumah. Koreografi tersebut membentuk nama Johan Cruyff.
Lalu, bola ditendang keluar lapangan di menit ke-14. Pendukung tuan rumah memberikan tepuk tangan selama satu menit untuk menghormati mendiang Cruyff.
Cruyff membela Ajax dalam dua periode, pada 1964–1973 dan 1981–1983. Beragam gelar mampu dipersembahkan pria yang meninggal dunia di usia 68 tahun ini.
Cruyff membawa De Godenzonen delapan kali juara Eredivisie, lima KNB Cup, tiga European Cup (Liga Champions), serta masing-masing satu gelar Piala Super Eropa, dan Piala Intercontinental.
Adapun, Ajax akhirnya sukses melumat PEC Zwolle 3-0. Hasil ini mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen, dengan 71 poin dari 29 pertandingan, unggul dua angka dari pesaing terdekat, PSV Eindhoven.
PHOTOS | These are the special jerseys #Ajax will wear against PEC today. #Cruyff #4everNr14 pic.twitter.com/RlLKd15Nh9
— AFC Ajax (English) (@AFCAjax_EN) 3 April 2016
Demi Cruyff, Barcelona dan Madrid Bakal Akur di El Clasico
Pemain kedua tim akan mengenakan kostum dengan pesan yang sama.
