- REUTERS/Michaela Rehle
VIVA.co.id - Kasus pengaturan skor memang sempat mengaitkan nama Antonio Conte di tahun 2011 silam. Hingga saat ini, penyelesaian kasusnya masih berlangsung. Namun, hal tersebut rupanya tak mengganggu Chelsea untuk mempercaya pria 46 tahun ini sebagai manajer barunya.
Conte dipastikan bakal jadi nahkoda baru The Blues musim depan. Ia akan segera berlabuh di Stamford Bridge, usai menyelesaikan tugasnya bersama Timnas Italia.
Namun, belum juga memulai tugasnya di London, Conte sudah terancam penjara enam tahun. Conte dituduh terlibat dalam kasus pengaturan skor pada 2011, saat masih menangani Sienna.
Eks kapten Juventus ini diduga mengatur skor dalam dua laga, Novarra kontra Siena dan Albinoleffe melawan Siena.
(Baca juga: Usai Umumkan Gabung Chelsea, Conte Terancam Penjara)
Kasus yang bisa jadi ganjalan Conte ini rupanya dapat jaminan penuh dari pengacaranya, Leonardo Cammarata. Dilansir ANSA, Cammarata mengatakan, pihaknya siap untuk memperjuangkan nasib Conte, dan menyangkal semua tuduhan yang dilayangkan padanya.
"Ini tidak mengejutkan. Kami siap untuk menyangkal fakta dan hukum. Kami yakin dengan argumen yang kami miliki," tegas Cammarata.
Conte memang pernah melatih Siena saat di musim 2010/2011. Siena adalah klub keempat yang ditangani Conte, sejak memulai karier kepelatihan sejak 2006.
Sebelumnya, Conte pernah menangani Arezzo, Bari, dan Atalanta. Setelah dari Siena, Conte baru melanjutkan kiprah bersama Juventus dan Timnas Italia. (asp)
Conte Haramkan Beberapa Makanan Masuk ke Tim Chelsea
Dari Pizza hingga saus tomat tidak boleh disediakan di kantin.
