- www.zimbio.com
VIVA.co.id – Keputusan mengejutkan dibuat Chapecoense. Klub asal Brasil ini memecat sang pelatih, Vagner Mancini kurang lebih tujuh bulan usai tragedi kecelakaan pesawat.
19 pemain Chapecoense dan pelatih Caio Junior tewas dalam musibah kecelakaan pesawat November 2016 lalu. Saat itu, Chapecoense dalam perjalanan menuju Medellin guna melakoni leg pertama final Copa Sudamericana melawan Atletico Nacional.
Mancini lalu ditunjuk menangani skuat baru Chapecoense pada Desember 2016. Namun, pelatih 50 tahun ini hanya bertahan tujuh bulan di klub Brasil tersebut.
"Manajemen Chapecoense mengakui pekerjaan yang sudah dilakukan secara profesional oleh Vagner Mancini, dalam proses membangun klub dan meraih hasil penting sepanjang 2017," demikian bunyi pernyataan resmi Chapecoense.
"Chapecoense memutuskan memecat Vagner Mancini sebagai pelatih kepala. Tim sementara akan dipimpin oleh Emerson Cris sebagai pelatih interim," lanjut pernyataan tersebut.
Performa Chapecoense bersama Mancini tergolong buruk. Mereka harus tersingkir dari penyisihan grup Copa Libertadores usai mendapatkan hukuman pengurangan poin karena memainkan pemain yang tidak sah.
Chapecoense tersingkir di babak 16 besar Copa do Brasil oleh Cruzeiro dan juga didepak Atletico Nacional di Recopa Sudamericana.
Di liga domestik, Chapecoense terpuruk di posisi 15. Mereka baru mengoleksi 14 poin dari 11 pertandingan, dan hanya unggul tiga poin dari Sao Paulo uyang menempati zona degradasi. (mus)
