Keberanian Pelatih Bantu Arema Keluar dari Zona Merah

Para pemain Arema FC
Sumber :
  • Twitter/@AremafcOfficial

VIVA - Arema FC menyabet hasil positif jelang libur lebaran. Mereka mampu mengalahkan Perseru Serui di Stadion Gajayana, Malang, Rabu 6 Juni 2018, dengan skor 1-0.

Kemenangan tersebut sudah cukup bagi Arema untuk keluar dari zona degradasi. Kini, mereka ada di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 15 poin.

Tentu, hasil ini membuat seluruh elemen Arema lega. Mereka bisa keluar dari zona merah jelang libur lebaran tiba.

"Harinya untuk Aremania. Saya berterima kasih kepada para pemain, karena mampu melewati pertandingan yang sulit," kata pelatih Arema, Milan Petrovic.

Memang tak mudah menundukkan Perseru. Di laga ini, Milan sampai mengubah skema permainan setelah kesulitan jebol gawang Kuda Laut Oranye di babak pertama.

Skema 4-4-2 diubah Milan menjadi 3-5-2. Milan pun dengan berani memasukkan dua pemain dengan tipe menyerang, Dedik Setiawan dan Thiago Furtuoso, demi menggantikan Bagas Adi Nugroho dan Hanif Sjahbandi.

Hasilnya maksimal. Arema mendapatkan penalti setelah pergerakan Dedik dihentikan secara ilegal oleh pemain Perseru. Thiago yang jadi eksekutor, sukses menunaikan tugasnya.

"Perseru sebenarnya juga bermain bagus. Pemainnya punya kemampuan individu yang baik, pelatih mereka juga bagus. Kami ada masalah di babak pertama. Kemudian, kami ubah permainan pada babak kedua," ujar Milan. (ase)

Hasil Liga 1: Kejutan Arema di Markas Borneo FC, Persija Tahan Imbang Barito Putera
Arema FC

Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC

Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024