- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, menilai Persija Jakarta dan PSM Makassar menjadi dua klub yang paling berpeluang menjadi juara Liga 1 2018. Namun, kedua tim tersebut harus bisa menjaga konsistensi hingga akhir musim.
Saat ini, Persija dan PSM menjadi dua tim yang menguasai papan atas. Saat ini, Juku Eja mengumpulkan 54 poin dan hanya unggul satu poin dari Macan Kemayoran.
Jika dilihat dari jumlah pertandingan di sisa musim, kedua tim masing-masing memiliki keuntungan dengan menjalani tiga laga di mana dua di antaranya laga kandang. Kondisi ini jelas menguntungkan PSM dan Persija yang kuat ketika bermain di rumah.
Potensi untuk terselip ada di laga tandang. Juku Eja bakal bertandang ke markas Bhayangkara FC. Sementara Marko Simic cs bakal menghadapi tim bertabur bintang, Bali United.
Atas faktor tersebut, Aji menilai jika konsistensi bakal menjadi pembeda di akhir musim. Tim yang berjaya adalah yang bisa menjaga performa tim terus berada di puncak hingga akhir musim.
"Persija dan PSM memiliki peluang yang sama. Walaupun PSM unggul satu poin, tapi kalau persija tampil konsisten di sisa musim, bisa memberikan tekanan ke PSM," kata Aji kepada wartawan.
"Peluangnya tipis, hanya saja saya pikir PSM lebih berpeluang. Tapi, di sepakbola semua bisa terjadi," jelasnya. (ren)
Pengalaman Langka Maman Abdurrahman Main Bareng Sang Putra di Persija Jakarta
Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman
