- VIVA / Dede Idrus
VIVA – Sebanyak 10 pemain Persib Bandung harus melakoni pemeriksaan swab atau pengambilan sampel lendir dari saluran pernapasan. Pemeriksaan ini dilakukan demi mencegah penyebaran virus corona COVID-19.
Dipimpin oleh dokter tim, Rafi Ghani, pemeriksaan dilakukan di Graha Persib, kawasan Sulanjana, Bandung, Senin 16 Maret 2020. Pemeriksaan nantinya dilakukan secara bertahap karena keterbatasan alat.
Rafi menyatakan sengaja memeriksa kondisi seluruh pemain Persib. Sebab, dia tak mau ada pemain Maung Bandung yang terpapar virus corona.
Mendeteksi sejak dini, jadi pilihan, agar rantai penularannya bisa diputus lebih awal.
"Ini jadi langkah kami memutus penyebaran virus corona. Memang, penyebarannya begitu cepat. Pun, saya bersama tim Persib sudah berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan apakah terpapar virus corona atau tidak," ujar Rafi.
Siapa pun bisa terjangkit virus corona. Faktanya, beberapa pesepakbola top Eropa terinfeksi virus yang awalnya menyebar dari Wuhan, China, itu. Sebut saja bek Juventus, Daniele Rugani, hingga winger Chelsea, Callum Hudson-Odoi.
"Pesepakbola yang sudah menjaga pola hidup dengan baik, dan daya tahan tubuhnya bagus, ada yang terpapar. Kami koordinasi dengan Gubernur Ridwan Kamil lewat ajudannya. Saya hubungi laboratorium kesehatan, dan bisa terealisasi pemeriksaannya sekarang," ujar Rafi.
Dalam kesempatan itu, Ridwan Kamil juga datang untuk memastikan para pemain Persib sehat. Sebelum masuk Graha Persib, Emil (sapaannya) juga melakoni prosedur standar dengan diperiksa suhu tubuhnya.
Kiper Persib Bandung Kaget Lihat Wajah Pemain Timnas Indonesia: Banyak Orang Belanda
Kiper Persib Bandung yang juga penjaga gawang Filipina, Kevin Mendoza mengaku terkejut saat mengetahui kondisi Timnas Indonesia kini.
