- VIVAnews/Rahmad Noto (16-09-19)
VIVA – Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar, mengaku absennya Alex Dos Santos menjadi faktor utama kekalahan dari Persipura Jayapura dengan skor 0-2, dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu 15 September 2019.
Tidak ada striker sekelas Alex membuat permainan cantik Persela berakhir sia-sia. Laskar Joko Tingkir lebih menguasai pertandingan dan banyak menciptakan peluang. Dua peluang matang di babak pertama terbuang setelah hanya membentur mistar dan tiang gawang Persipura.
"Tanpa Alex kekuatan kita hilang 20 persen. Pengaruhnya sangat luar biasa di tim ini. Itu otomatis, karena dia top scorer dan dia bisa memainkan bola sekaligus mengarahkan permainan," ujar Nilmaizar usai laga.
Di laga ini, Persela tidak bisa memainkan Alex lantaran sanksi kartu merah di laga melawan PSM. Di pertandingan berikutnya melawan Arema FC, pemain asal Brasil itu juga absen karena sanksi tambahan dari Komdis PSSI. Padahal, Alex tercatat sebagai top scorer sementara Liga 1 dengan 16 gol.
Sebagai penggantinya, Persela coba memainkan striker lokal, M Ridwan. Namun, hasilnya tidak terlalu baik.
"Ridwan belum bisa. Ini problemnya Persela. Kami mau pasang siapa lagi, mencari pemain pengganti dari Alex, kami tidak pernah dapat," keluhnya.
Minimnya stok striker selevel Alex membuat Nilmaizar tidak banyak opsi. Di laga berikutnya melawan Arema, tidak menutup kemungkinan Persela akan memaksakan beberapa pemain di posisi lain untuk menjadi striker.
"Kami memaksimalkan yang ada, bisa jadi kami taruh Rafinha di striker. Mungkin itu saja, karena stok pemain tidak ada. Jadi apa yang ada di Persela kami perbaiki, karena waktu tidak ada lagi," ucapnya. (one)
