- liga-indonesia.id
VIVA – Arema FC masih belum memutuskan waktu untuk kembali melakukan aktivitas latihan rutin karena belum ada kepastian Liga 1 kembali bergulir. Latihan terakhir Arema FC dilakukan pada November lalu. Hingga saat ini pelatih dan pemain masih diliburkan.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan, rencana awal latihan rutin akan digelar pada Senin, 4 Januari 2021. Namun, karena belum ada kepastian Liga 1 mereka kembali menundanya. Alasan utama adalah tim tidak ingin mengeluarkan uang operasional sia-sia. Karena hanya berlatih tanpa bertanding.
"Kompetisi belum jelas kami tidak mau mengeluarkan biaya operasional sia-sia. Gambaran kami latihan Senin dengan asumsi kompetisi Februari. Tetapi sampai sekarang tidak ada tanda-tanda kelanjutan kompetisi. Kami jadi ragu untuk mulai latihan lagi," kata Ruddy, Selasa, 5 Januari 2021.
Ruddy mengungkapkan, klub saat ini lebih cermat dalam mengatur pengeluaran. Apalagi, kompetisi telah vakum selama 9 bulan. Selama itulah klub tidak mendapat pemasukan dari sponsor. Manajemen pun memilih lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan termasuk latihan tim.
"Dari segi operasional tentu agak berat jika kompetisi belum pasti. Karena tujuannya sudah jelas kalau kembali berlatih tentu mempersiapkan diri untuk kompetisi. Tetapi karena tidak ada kepastian mungkin Arema FC akan delay juga latihannya," ujar Ruddy.
Ruddy mengatakan, manajemen Arema FC berharap kompetisi bisa dilanjutkan dengan menerapkan sejumlah aturan terkait protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Saat ini yang bisa dilakukan manajemen hanyalah pasrah sembari menunggu keputusan terbaik dari PSSI.
"Kalau operator dan PSSI memilih untuk menjalankan Liga 1 musim baru, maka maka kami bakal mengikuti dan patuh. Tetapi tentu kami minta kepada federasi agar regulasinya harus disamakan dengan kemarin. Sebab, saat ini situasinya masih pandemi," tutur Ruddy.