Indispliner Nurhidayat di Timnas Indonesia, Salah Satunya Asupan Makan
- PSSI
VIVA – Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto mengungkap salah satu sebab mengapa Nurhidayat Haji Haris dikategorikan melakukan tindakan indispliner di Timnas Indonesia.
Akibatnya dia dipulangkan dari skuad Timnas Indonesia oleh Shin Tae-yong. Nurhidayat pulang lebih cepat dari Uni Emirat Arab ketika Skuad Garuda akan melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Nova Arianto yang dihubungi dari Jakarta menyiratkan ada beberapa sebab Nurhidayat dianggap indispliner. Tapi dia tidak mau mengungkapkan seluruhnya.
Salah satu yang bisa dia sebut terkait dengan asupan makanan. Bagi jajaran pelatih, perihal nutrisi amat penting bagi kebugaran pemain, dan instruksinya mesti dijalani.
"Ada beberapa alasan, tapi biar coaching staf yang tahu. Tapi salah satunya mengenai asupan makanan," kata Nova Arianto kepada VIVA melalui pesan singkat, Rabu 2 Juni 2021.
Shin Tae-yong memang terkenal memiliki metode kepelatihan yang menyeluruh. Dia tak cuma mengatur strategi dan mengawasi pemain ketika berada di dalam lapangan.
Saat di ruang makan pun, Shin Tae-yong dan asistennya tetap bekerja. Pola makan pemain begitu diperhatikan, terlebih asupan nutrisi yang mesti dipenuhi.
Hal ini sudah pernah dia lakukan dan diketahui publik ketika Shin Tae-yong memimpin pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia dan Spanyol.
Setiap pagi hari para pemain diukur massa otot tubuhnya. Jika ada yang kelebihan akan digenjot latihan fisik, sedangkan untuk mereka yang kurang harus makan sesuai kebutuhan.
Insiden Nurhidayat ini menjadi salah satu contoh kerasnya Shin Tae-yong dalam menerapkan instruksi ke anak asuhnya. Dia tak peduli kehilangan bek tengah yang dalam dua uji coba sebelumnya dimainkan.
Padahal besok Timnas Indonesia sudah harus bermain menghadapi Thailand. Empat hari berselang Vietnam yang dilawan, dan pada 11 Juni 2021, tuan rumah Uni Emirat Arab yang ditantang.
