Akan Jadi Apa Persipura Tanpa Boaz Solossa

Pemain Persipura Jayapura merayakan kemenangan di hadapan suporter.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Adwit B Pramono/wsj.

VIVA – Persipura Jayapura dipastikan tidak akan diperkuat Boaz Solossa untuk Liga 1 2021. Sebab, dia sudah resmi mengambil surat pelepasan dari tim berjuluk Mutiara Hitam pada Rabu 7 Juli 2021.

Persib Bandung Waspadai Kekuatan Lini Depan MU

16 tahun kebersamaan Boaz dengan Persipura harus berakhir. Striker berusia 35 tahun itu bersama pemain senior lainnya, Yustinus Pae dilepas oleh manajemen karena melakukan tindakan indisipliner.

Lantas siapa yang akan menggantikan posisi Boaz dan Tinus Pae? Keduanya selama ini jadi andalan tim dalam setiap pertandingan yang telah dilalui.

Gol Menit Akhir PSIS Buyarkan Kemenangan Bhayangkara FC

Pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago belum memiliki rencana mencari pengganti kedua pemain. Dia menyadari saat ini manajemen juga punya keterbatasan, sehingga pemain yang ada dalam skuad saat ini akan dimaksimalkan.

Juru taktik asal Brasil tersebut meyakini para pemain yang ada sekarang ini bisa dimaksimalkan. Bahkan bukan tidak mungkin memberi kebanggaan terhadap para suporter.

Persija Dilanda Kelelahan Jelang Hadapi Tira Persikabo

Saat ini Persipura masih mencari sosok pemain asing. Karena masih ada sisa satu slot lagi yang tersedia di dalam tim.

"Sementara ini kita fokus pada materi pemain yang ada. Mungkin tambah satu pemain asing lagi. Ketika saya menerima tawaran jadi pelatih Persipura saya sudah tahu, mulai dari keterbatasan manajemen dan persiapan yang kurang," kata Jacksen, dikutip dari Youtube resmi Persipura.

"Sebagai pelatih saya akan menjalankan amanah yang diberikan kepada saya. Sementara saya tidak akan usul pemain pengganti, karena saya akan maksimalkan pemain yang ada. Saya yakin bisa tetap berbuat sesuatu untuk membanggakan masyarakat Papua," imbuhnya.

Tanpa adanya Boaz, sejauh mana Persipura bisa berprestasi di sepakbola nasional. Itulah yang jadi pembicaraan hangat media sosial.

Para pendukung Persipura begitu kecewa dengan keputusan manajemen terhadap Boaz dan Tinus Pae. Karena keduanya telah banyak memberi sumbangan kepada Mutiara Hitam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya