- Instagram/@aremafcofficial
VIVA – Arema FC bertekad meraih kemenangan perdananya di Liga 1 musim ini. Singo Edan memasang target tiga poin pada laga kedua musim ini, saat menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Pakansari, Bogor, sore hari ini, Minggu, 12 September 2021.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida mengatakan, Bhayangkara adalah tim yang kuat. Mereka memiliki pemain terbaik dan pelatih berkualitas. Arsitek Bhayangkara FC, Paul Munster dinilai cukup cerdik dalam memasang strategi dan taktik.
Tetapi Eduardo memiliki modal bagus, dia pernah menahan imbang Bhayangkara FC saat menjadi pelatih Semen Padang. Saat itu skor berakhir 2-2. Pelatih asal Portugal itu menegaskan Arema tidak hanya melawan Paul Munster tetapi melawan Bhayangkara secara tim. Untuk itu semua pemain diminta fokus merebut kemenangan.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida.
- Instagram: Arema FC
"Mereka punya pelatih hebat. Saya pernah bertemu saat masih di Semen Padang dan hasilnya saat itu imbang 2-2. Besok kami tidak hanya menghadapi pelatihnya melainkan bertanding melawan tim Bhayangkara FC. Untuk itu, kami harus fokus dengan tujuan kami untuk meraih kemenangan," kata Eduardo, Sabtu, 11 September 2021.
Di laga awal Liga 1 Arema FC hanya meraih hasil imbang 1-1 atas PSM Makassar. Saat itu Arema FC harus bermain dengan 10 pemain sejak awal laga karena gelandang Jayus Hariono mendapat kartu merah. Sebagai tim yang berambisi meraih juara tentu kemenangan menjadi target utama Singo Edan.
Eduardo mengaku telah menyiapkan pengganti Jayus Hariono. Ada sederet nama yang bisa mengisi posisinya, seperti Dave Mustaine, Ridwan Tawainella, hingga pemain muda Seiya Da Costa. Apalagi Arema juga bisa menurunkan Diego Michiels yang sempat absen karena belum mendapat vaksin dosis kedua pada pekan lalu.
"Pastinya kami sudah siapkan pengganti Jayus. Tidak perlu khawatir karena kami masih tetap akan bermain dengan 11 orang. Diego Michiels juga bisa bermain," ujar Eduardo.
