- Yadi | VIVAnews
VIVAnews – Pelatih Daniel Roekito tak mau gegabah menanggapi rumor terkait masa depannya di Persib Bandung. Mantan pelatih Persik Kediri itu lebih memilih untuk menyerahkan sepenuhnya kepada manajemen Maung Bandung.
Perburuan Persib terhadap pelatih Rahmad Darmawan menemui jalan buntu. Maung Bandung semakin kesulitan mendapatkan tanda tangan pelatih Persija itu setelah memilih untuk menangani timnas U-23 proyeksi SEA Games 2011.
Kondisi ini membuka kembali peluang Daniel untuk tetap menangani Maung Bandung. Apalagi Daniel masih menyisakan kontrak hingga September 2011.
"Saya tidak memiliki kuasa untuk menentukan, semua itu tentu terserah manajemen. Kalau kembali dipercaya, buat saya akan jadi sebuah kehormatan sekaligus amanat dan tanggung jawab yang besar,” kata Daniel.
Daniel memang gagal membawa Persib memenuhi targer musim lalu, yakni finish di posisi lima besar. Pengganti Jovo Cuckovic tersebut hanya mampu membawa Persib bercokol di peringkat tujuh Liga Super Indonesia (ISL) 2010/2011.
Meski demikian, Daniel dianggap telah memberikan kontribusi kepada Persib, utamanya di paruh kedua. Pelatih kelahiran Rembang, 19 Mei 1952 itu mampu mengangkat Maung Bandung dari dasar klasemen sementara ISL 2010/2011.
Sederet permasalahan non teknis yang mendera Persib musim lalu, berhasil diatasi Daniel hingga akhirnya Maung Bandung melepaskan diri dari ancaman harus menjalani laga playoff promosi-degradasi.
Selain Daniel ada sederet nama lain yang disebut-sebut disiapkan sebagai alternatif jika Persib gagal mendapatkan RD. Di antaranya adalah Jaya Hartono, Herry Kiswanto, Suharno, dan mantan pelatih timnas, Alfred Riedl.
Sementara itu, Direktur Bidang Pemasaran dan Promosi PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Muhammad Farhan menyatakan paling lambat satu pekan sebelum lebaran, pengurus sudah memastikan figur pelatih musim depan, termasuk siapa saja pemain yang dipertahankan dan dibuang.
“Kita sudah menyiapkan draft perpanjangan kontrak bagi beberapa pemain. Mudah-mudahan sepekan sebelum lebaran semuanya sudah rampung, termasuk masalah pelatih,” tandas Farhan.
Laporan YADI/Bandung
Mayat Bayi Ditemukan Terbungkus Kardus di Tanah Abang, Diduga Dibuang Sang Ayah.
Mayat bayi ditemukan terbungkus kardus dan mengambang di Kanal Banjir Barat (KBB), Tanah Abang Jakarta Pusat, Jumat 26 April 2024. Pelaku ayah biologisnya sudah ditangkap
