- VIVAnews/ Pambudi Eko Cahyono
VIVAnews - Kemenangan menjadi harga mati bagi Persela Lamongan saat menjamu Persiram Raja Ampat pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Minggu 8 Januari 2012.
Setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menghadapi Sriwijaya FC, pekan lalu, Persela kedatangan Persiram. Di atas kertas, Persela difavoritkan memenangkan pertandingan melawan Persiram yang saat ini sedang berada di dasar klasemen ISL.
Asisten pelatih Persela, Didik, menegaskan pelatih Miroslav Janu tidak ingin pemainnya menyia-nyiakan peluang untuk meraih poin penuh. Mendulang tiga poin menjadi harga mati bagi tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut.
"Kami mewajibkan pemain meraih kemenangan. Semua pemain asing akan kami turunkan," ujar Didik saat dihubungi VIVAnews.com, Sabtu 7 Januari 2012.
Sementara itu, sekretaris tim Persela, Muji Santoso, menegaskan pihaknya tidak akan mencari pengganti bek asal Australia, Luka Dukic. Hal itu dikarenakan pendaftaran pemain ke PT Liga Indonesia telah ditutup.
Sebelumnya Dukic meninggalkan Persela tanpa memberi penjelasan ke manajemen klub. "Kami tidak ingin cari pemain asing lagi. Sudah tutup pendaftarannya," papar Muji.
Laporan: Pambudi Eko/Lamongan
Hadapi Juru Kunci, Pelatih Madura United Dipaksa Putar Otak
Dua pemain pilar di sektor pertahanan harus absen.
