ISL Ditunda, Anggaran Semen Padang Bakal Membengkak

Sumber :
  • ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
VIVA.co.id -
Kabau Sirah Ingin Berikan Kado di HUT Kota Padang ke-347
Ditundanya kick-off Liga Super Indonesia (ISL) 2015, disebut-sebut telah memberikan kerugian materi kepada beberapa klub peserta. Salah satunya adalah Semen Padang yang kemungkinan besar harus menambah dana operasional mereka untuk musim 2015.

Persija Ajukan Banding atas Putusan DRC FIFA

Kompetisi ISL, seperti yang sudah disampaikan CEO PT Liga, Joko Driyono, kemungkinan baru bisa digelar pada 4 April 2015. Hingga sekarang Joko belum bisa memastikan kapan ISL akan berakhir.
PT Liga Tak Masalah ISC 2016 Digelar Lebih Awal


Opsi yang ada adalah mengakhiri ISL pada November 2015. Pasalnya, kebanyakan klub mengontrak pemainnya hingga periode tersebut.


"Termasuk kami. Manajemen Semen Padang memberikan kontrak kepada pemain hingga November 2015. Kalau ujung kompetisinya Desember 2015, tentu kami harus siapkan dana tambahan. Harus dicari lagi dana itu," kata manajer Semen Padang, Asdian, kepada VIVA.co.id.


Asdian mengaku kecewa dengan keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, yang tak mengizinkan ISL bergulir di 20 Februari 2015 lalu. Tak hanya menghadirkan kerugian dari sisi materi, namun mental bertanding pemain juga akan terganggu.


"Fase persiapan sudah dilalui. Dan sekarang pemain sudah siap berkompetisi. Penundaan ini pasti akan mengganggu mental pemain. Solusinya, kami akan cari lawan uji coba lagi," jelas Asdian.


Nasib ISL 2015 akan ditentukan pada Senin besok. PT Liga berencana menemui Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk memecahkan masalah ini. Dan diharapkan dari pertemuan itu bisa tercapai hasil yang memuaskan untuk selanjutnya dilaporkan ke FIFA.


Baca juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya