Sumber :
- @TMCPoldaMetro
VIVA.co.id
- Polda Metro Jaya hari ini ramai dengan 'tamu'. Tamu yang dimaksud adalah remaja atau ABG (Anak Baru Gede) yang dtangkap dan diamankan karena diduga akan melakukan tindakan anarkis di final Piala Presiden antara Persib Bandung melawan Sriwijaya FC.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti mengatakan, lebih dari 1.000 orang tersebut diamankan karena ada indikasi akan membuat kerusuhan pertandingan tersebut.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
"Hari ini kita amankan 1.000 lebih, coba bayangkan kalau 1.000 orang ini dibiarkan ribut, apa mau Jakarta jadi rusuh," ujar Krishna dalam keterangannya. Minggu 18 Oktober 2015.
Krishna juga menambahkan, pihak kepolisian akan memulangkan para remaja ini jika memang tidak ada tindak pidana seperti membawa senjata tajam.
"Kami pulangkan untuk yang diamankan tanpa sajam (senjata tajam), tapi nanti setelah semua suporter Bandung pulang," tambahnya.
Untuk massa yang terbukti membawa senjata tajam, kata Krishna, pihak kepolisian akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Yang bawa senjata tajam hari ini empat, kemarin kami amankan enam orang, kami akan periksa lebih lanjut," tutupnya.
Laga final Piala Presiden 2015 dimenangkan oleh Persib. Maung Bandung keluar sebagai juara usai menundukkan Sriwijaya dengan skor 2-0.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Krishna juga menambahkan, pihak kepolisian akan memulangkan para remaja ini jika memang tidak ada tindak pidana seperti membawa senjata tajam.
